I just Want to Know How I’am? [ Chapter Three]


how-iam

I just Want to Know How I’am? | | Writing By Park Min Young | | Staring by Kim Jongin [EXO-K] – Xi Luhan [EXO-M] – Lee SunKyu [GG] | | With All Member EXO – Kim Taeyeon [GG] | | Romance – Hurt – Angst – Comfort – Life – Friendship – Family – Sad – Comedy*Maybe | | Chaptered

Disclaimer :
Cast milit tuhan dan orang tua masing-masing,cerita ini bisa di bilang terinspirasi oleh video teaser drama EXO,tapi saya mengaku jika semua cerita hasil karangan asli dari author…

A/N:
Heyyy author kembali readers,semoga dengan ff ini para reader di WP ini bertambah#amin 0:)…
Don’t Be Silent!
Comment After Read!

^^Happy Reading^^

Sunny melirik luhan yang sedang menatap sendu,sunny pun tersenyum,”menurutmu?”ujar sunny lalu kembali menutup wajahnya,”yah sunny-ahh aku benar-benar bertanya”ujar luhan kesal melihat tingkah aneh sunny.

Sunny yang masih menutup wajah di meja dengan melipat kedua lengannya,”sudahlah diam,aku butuh istirahat”pinta sunny,luhan berdecak kesal,”sejak kapan kau menjadi orang yang suka membuat orang kesal,euhh?”Tanya luhan muak pada sunny.

Sunny mulai mengangkat wajahnya dan mulai menatap lekat mata indah luhan,”heyy bukankah kau yang membuat kesal,orang butuh istirahat tapi kau ajak bicara”bela sunny.

“aku tau kau marah,jika memang kau marah aku minta maaf jangan dengarkan perkata-an kai,di…”ujar luhan terpotong,”aku lagi tak ingin membahas itu”potong sunny.
-o0o-

Sunny duduk di taman yang berada di sekolah,ia masih ingat perkata-an kai kemarin,tiba-tiba butiran Kristal mengalir deras di pipi mulusnya,tapi segera ia hapus.

“kenapa menangis?”Tanya pria,sunny menoleh kearah suara,”kau…untuk apa kau di sini?”

Kai hanya menyeringai lalu duduk di samping sunny,”pergilah dari kehidupan luhan,kau hanya membuatnya tambah berubah”ujarnya,”mwo..maksudmu?”

“kau tau kan,ia banyak berubah,karna kau…lagian ia juga mempunyai tunangan,jadi jauhilah”ujar kai lalu beranjak meninggalkan sunny yang kini tengah menahan isakkan.

-o0o-

“sunny-ahh kau baik-baik saja?”Tanya taeyeon pada sunny yang sedang berjalan lunglai,”ne,aku baik-baik saja taeyeon-ahh”mendengar perkata-an sunny,taeyeon pun tak ambil khawatir lagi.

“sunny-ahh cerita lah jika ada masalah,aku siap mendengarnya”ujar taeyeon,sunny hanya bisa tersenyum mendengar perkata-an taeyeon,”ne…terima kasih”

“sunny-ahh aku harus pergi dulu,eomma ku berada di sekitar sini,jadi aku harus meninggalkan mu,kamu tak apakan jalan sendiri”Tanya taeyeon,sunny mengangguk sebelum berbicara,”tentu,pergilah eomma mu pasti sudah menunggumu”balas sunny.

“ne,annyeong..”ujar taeyeon pergi meninggalkan sunny dan tak lupa melambaikkan tanganya untuk sunny.

Sunny menghela napas panjang,baru berniat untuk melanjutkan jalannya tiba-tiba saja mobil berhenti tepat di depannya,sunny pun mulai menghentikan langkah menatap bingung mobil tersebut.

Pintu mobil terbuka sangat jelas sebuah gadis cantik keluar dan berjalan kea rah sunny,tapi tiba-tiba saja sunny memicingkan matanya ketika melihat kai,pria yang selalu membuatnya bersedih berada di belakang sang gadis.

“kau sunny bukan?”ujar gadis berkulit putih,sunny hanya mengangguk,”aku Choi Sulli,tunangan luhan”ujar sulli.

Sunny Menahan sesak di dadanya,hey kenapa ini,apakah ia benar-benar menyukai luhan,tidak,tidak luhan tidak akan mau menyukai gadis sepertinya.

“kenapa luhan mau dengan gadis kampungan sepertimu”ujar gadis itu meledek sunny,tapi sunny hanya diam,”ku mohon jangan dekat-dekat dengan luhan”ucapnya sinis.

“siapa yang mendekatinya yang ada dia yang mendekatiku”bela sunny,”jangan bohong,kai disini saksi”ujar sulli.
“ku peringatkan gadis murahan,jika kau mendekati luhan lagi,kau akan kena sial,ingat itu”peringat sulli pada sunny.

“jika dia mencintaiku”ujar sunny ketus,”hey gadis murahan,kau itu jangan memikirkan cinta,cinta hanya membuat mu buta”ujarnya.
“lalu jika cinta hanya membuatmu buta,kenapa kau mengejar cinta,yang bahkan belum tentu di terima”ujar sunny,sulli yang mendengar perkata-an sunny merasa muak.

Plak~

Sunny mulai meringgis kesakitan pada pipi kanannya,ia sentuh lalu ia pusut pelan untuk mencari cela untuk merasa nyaman,”kau tau apa soal cinta,eung?”remeh sulli,”tak penting berbicara dengan gadis sepertimu,mari kai kita pergi”sulli mulai memasuki mobil dan di ikuti kai.
Mobil itu pun melaju meninggalkan sunny yang tengah kesakitan pada pipinya yang kini sudah memerah.

-o0o-

Sunny memasuki kelas,sebenarnya ia tak ingin masuk karna ia akan melihat luhan,tapi bagaimana lagi ia harus menikmati hari terakhir karna besok sudah akan liburan karna musim gugur tiba.

Sunny duduk di bangkunya dan mulai menutup pipi kanannya,entah kenapa pipinya saat ini memar,apakah separah itu tamparan gadis yang bernama sulli.

“huff”desah sambil meniup-niup poninya yang sedang menutup matanya,”selamat musim gugur”ujar luhan yang tiba-tiba saja datang.

Luhan mulai duduk di bangkunya tepat di samping sunny,sunny terus menyembunyikan wajahnya,yang membuat luhan curiga,”kenapa dengan wajahmu”Tanya luhan,”b-b-bukan urusanmu”ujar sunny.

Luhan mulai melepaskan tangan sunny dengan kasar pada pipi kanannya,mata luhan mulai membulat ketika pipi pucat sunny tertampak warna biru akibat memar,”kenapa bisa begini?”Tanya luhan khawatir.

Kringgggg

Semua mulai berhamburan menuju tempat masing-masing,kwon seonsaengnim datang,”annyeong..”ujar kwon seonsaengnim,dan dib alas oleh semua murid,”mengingat esok akan musim gugur,jadi kita akan libur hampir sebulan penuh,jadi hari ini kita tidak akan belajar melainkan melepaskan rindu,selamat liburan,semoga liburan kalian menyenangkan”ujar kwon seonsaengnim sambil tersenyum,”yeeee”teriak semua murid,lalu mereka berhamburan keluar kelas,tapi tidak untuk sunny dan luhan.

“kau masih belum menjawab pertanyaanku sunny-ahh”ujar luhan,sunny mulai merangul tasnya berniat meninggalkan luhan dan tak menjawab pertanya-an luhan,tapi sayang luhan menahan sunny dengan cara menarik lengan sunny.

“kau kenapa begitu?kau berubah”ujar luhan bingung,sunny mulai menepis lembut genggaman luhan lalu pergi.
Tapi luhan mengikuti sunny,sampai di luar kelas,luhan yang tak tahan lagi dengan tingkah sunny,mulai mendorong sunny dan mengunci sunny dengan ke dua tanganya,”tolong jangan bersikap seperti ini”ujar luhan sendu.

“l-l-lepaskan aku luhan”pinta sunny,”aku takan melepaskanmu,jika kau tak menjawab pertanya-an ku”ujar luhan.
“luhan…”sunny dan luhan menoleh kea rah asal suara,melihat sulli sedang menatap sendu,”sulli”ujar luhan,sulli mulai mendekati luhan dan menarik lenngan sunny”kau…”

Plakkk~

Sulli menampar pipi kanan yang sudah membiru akibat tamparannya kemarin,”sulli,apa-apa an ini”ujar luhan menarik lengan sulli untuk menjauh dari sunny,”ia gadis murahan,ia terus mendekati mu yang bentar lagi akan tunangan”ujar sulli dengan penekanan di tiap katanya.
Sunny mulai terisak sakit di pipinya sanga-sangat perih,ia mulai berlari meninggalkan sulli dan luhan.
TBC…

Take Me Out Indonesia ( ExoTaeSun. Version ) #Chap.2


Take Me Out Indonesia

Take Me Out Indonesia ( ExoTaeSun. Version ) #Chap.2

Author : -Park Min Hyo-

Cast : EXO Member’s || Taeyeon || Sunny

Support Cast : Girls Generation Member’s

Genre : -Just Comedy-

~*~*~*~~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~

Hello Readers !!  Author Kembali Dengan Fanfaction Ini…Yaa “Take Me Out Indonesia ! #Chap. 2” Semoga Ini Bakalan Lucu ‘-‘)

No Bash ! No Plagiat !

Comment After Read…

Happy Reading ! ^^

~*~*~*~~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~

Taeyeon : “Hello Everyone ! Welcome Back In….”

TaeSun : “Take Me Out Indonesia !”

Sunny : “You Right Taeyeon !”

Taeyeon : “Hari ini…Kami mempunyai 3 Single Ladies, Dan Para Namja Tampan disini^^ (EXO)”

Sunny : “EXO !! Tunjukkan pesona mu !”

Member EXO Pun Keluar dengan gaya nya, dan langsung menuju podium mereka, masing-masing

Taeyeon : “Ok ! sudah siap?”

EXO : “NEE !!”

Sunny : “Ini dia single ladies yang pertama ! keluarlah !!”

Yeoja itu keluar, lalu berjalan ke kanan lalu ke kiri sambil melambai-lambaikan tanganya itu–

Taeyeon : “Tolong perkenalkan namamu…”

Yeoja : “Mm.. Annyeong…”

EXO : “Nee.. Nado Annyeong !”

Yeoja : “Naeun.. Jung Jessica Imnida, From Korean~ (Saya Jessica Dari Korea)”

EXO : “….”

Sunny : “Tentukan pilihanmu… Sekarang !!”

Taeyeon : “WOW !! Hanya 3 Orang Yang Mematikan Lampu ! Yaa..Salah satunya adalah Baekhyun, D.O Dan, Chen” *sambil menghampiri podium Xiumin* “Jadi Xiumin… Apa yang membuatmu menyalakan lampu pada ronde pertama ini?”

Xiumin : “Hanya ingin mengetahuiya lebih lanjut–“

Taeyeon : “Ohh..baiklah~” *pergi dari podium Xiumin* *berjalan ke Arah Chen* “Apa yang membuatmu mematikan lampu?”

Chen : “Aku tidak suka dia !”

Jessica : “Hahaha…(tertawa)”

Taeyeon : “Waee? Apa karena penampilannya atau apa?”

          Chen : “Aku pun tidak tau ! pokoknya…Mianhae sica–“

Jessica : “^-^”

Taeyeon : “Ohh.. Oke” *pergi dari podium chen* “Sunny ! Lanjutkan !

Sunny : “Ok ! Mm.. EXO ! Seperti biasa.. aka nada tayangan di layar, saat tayangan berjalan kalian bebas menentukan pilihan kalian, Nyala / Mati, Mengerti?”

EXO : “Ne ! ^^”

Sunny : “Bagus, Tayangan Mulai !”

~*~*~*~*~*~*~*~Start~*~*~*~*~*~*~*~

“Sehari-Hariku Hanyalah Tidur…Bekerja? Hanya 2-3 Jam saja dalam sehari, Karena itu aku membutuhkan pembantu.. (?), Aku harap salah satu dari kalian akan menjadi pembantuku *upss”

~*~*~*~*~*~*~*~END~*~*~*~*~*~*~*~

Sunny : “Hanya 4 Lampu yang mati..yaitu Chanyeol, Tao Dan, Lay” *menghampiri podium Suho* “Annyeong Suho-ssi”

Suho : “Nadoo..”

Sunny : “Apa yang membuatmu masih menyalakan lampu?”

Suho : “Mm,, tidak tau, Kan habis ini ronde-3 berarti dia akan menunjukka bakat nya kan?”

Sunny : “Mwo ?! Ani..Ani !! Biar aku jelaskan, Ronde-1 = Yeoja Memperkenalkan Diri, Ronde-2 = Yeoja memberi tayangan sehari2 nya / Menunjukkan Bakatnya, Dan Ronde-3 = Yeoja akan mematikan lampu podium kalian jika dia tidak suka, lalu hanya menyalakan 2 lampu..setelah itu Yeoja akan memberi pertannyaan”

Suho : “Mwo?!”

EXO : “MWO?!”

Sunny : “Waeee?”

Suho + EXO : “BISAKAH MATIKAN LAMPU KAMI !!”

Sunny : “Mwo?! Waee?!”

Suho + EXO : “MATIKAN SAJA !!”

Sunny : “….”

Taeyeon : “Lampu … Mati !”

Sunny : *jalan menjauh dari podium suho* “Mianhae Jessica-ssi, Anda Black Out !”

Jessica : “Baiklah, Gwenchana~”

Taeyeon : “Silahkan jalan kebelakang lalu pergi ne^^”

Jessica : “Nde^^, Annyeong Semua ! ^^”

EXO : “Nee^^”

Kris : “Pai Jessica ‘-‘)”

~*~*~*~*~*~*~*~Next Yeoja~*~*~*~*~*~*~*~

Taeyeon : “Baiklah, Kita Lanjutkan..Ini dia Single Ladies Yang Ke-2 !”

Yeoja itu jalan keluar lalu langsung menghampiri Taeyeon dan Sunny

Sunny : “Perkenalkan diri mu..”

Yeoja : “Nee, Annyeong.., Naeun Shin Yeong Imnida, Naeun Ulzzang Girls, Banggapta^^”

EXO : “Nadoo Banggapta^^”

Sunny : “Tentukan pilihanmu sekarang !!”

Taeyeon : “Heii heii ! tahan dulu ! wahh shin yeong-ssi terlalu banyak namja yang mematikan lampu, yaitu sekitar 8 Namja (Suho, Chanyeol, Kris, Chen, Kai Luhan, Sehun, D.O)”

Shin : “Hahaha gwenchana~ (tertawa)”

Taeyeon : *menghampiri podium kai* “Annyeong Kkamjong-ssi”

Kai : “Nde^^”

Taeyeon : “mengapa kau mematikan lampu untuk yeoja cantik seperti dirinya?”

Kai : “Dia terlalu putih !”

Taeyeon : “Mwo?! Memangnya kenapa jika dia berkulit putih?”

Kai : “Kau tidak tau, dengan kulitku -_-“

Taeyeon : “Ahh nee, Mianhae Kkamjong-ssi xD”

Kai : “Hmm..”

Taeyeon : “Nde^^” *pergi dari podium kai* *berjalan ke arah Baekhyun* “Wahh baekhyun-ssi anda telah menyalakan lampu, apa alasannya?”

Baekhyun : “Eyelinernya bagus, aku suka–“

Taeyeon : “Cuman karena Eyeliner?”

Baekhyun : “Hahaha (tertawa) Nde^^”

Taeyeon : “Ohh ok, Baiklah~ Sunny Lanjutkan–“ *pergi dari podium Baekhyun*

Sunny : “Ok Namja Single, Shin Yeong akan menunjukkan bakatnya.. yaitu.. Menyanyi, Kami harap kalian suka !”

Taeyeon : “Silahkan ShinYeong-ssi ^^”

~*~*~*~*~*~*~*~Shin Yeong Menyanyi~*~*~*~*~*~*~*~

“My baby illa illa illa, baby illa illa illa, baby illa illa illa
Never forget love

Cheotsarangeun areumdawoseo cheotsarangeun -ggotiramnida bomi omyeon hwahlchag pineun o~ nuni bushin -ggotcheoreom
Cheotsarangeun eorinaecheoreom cheotsarangeun seotureumnida sarangeurakgimeobshi ju-go kajjil mothanikka

Illa illa illa, illa illa illa, illa illa illa, nayesarang good-bye” #Juniel-Ila Ila

~*~*~*~*~*~*~*~END~*~*~*~*~*~*~*~

Taeyeon : “Mianhae ShinYeong-ssi anda Black Out ! semua Namja telah mematikan lampu

Shin Yeong : “Jinjja?! Baiklah~”

Sunny : “So..Mianhae Shinyeong-ssi, And..Goodbye! ^^”

Shin : “Ne, Kamsahamnida! Paipai ‘-‘)” *melambaikan tangan* *pergi*

~*~*~*~*~*~*~*~Next Yeoja~*~*~*~*~*~*~*~

Taeyeon : “Ok Namja, Ini Yeoja Single terakhir kita…”

Sunny : “Yeoja ! keluarlah–“

Yeoja seksehh dengan tubuh yang tinggi itu keluar

Chanyeol : “WOW !”

D.O : “O__O”

Kai : “So Seksi..”

Baekhyun : “Aishh !! dia tidak memakai Eyeliner

Xiumin : “Pipinya chubby sekali !! >.<”

Sehun : “Dia thepelthinya thidak thadel thepelthi Thehun”

Suho : “Like a Angel…”

Luhan : “*cuek*”

Taeyeon : “Perkenalkan Namamu^^”

Yeoja : “Annyeong ! Naeun Gargamel From Paris Imnida~”

EXO : “BANGAPTAA !! >.<”

Gargamel : “(tertawa)”

Sunny : “Tentukan pilihanmu..Sekarang !”

~*~*~*~*~*~*~*~~*~*~*~*~*~*~*~

Sunny : “Wahh Daebak !! tidak ada namja yang menyentuh lampu nya!!” *menghampiri podium Sehun, Luhan, Dan Tao* “Annyeong, Apa yang membuat kalian bertahan? Sehun duluan..”

Sehun : “Dia thanktik…”

Sunny : “Kalau kau Luhan?”

Luhan : “Molla Sunny-aa”

Sunny : “Tao?”

Tao : “Aku rasa dia pintar–“
Sunny : “Ohh Nee, Kamsahamnida~” *pergi dari podium* *berjalan kea rah Chen, Kai, Kris* “Mengapa kalian menghidupkan lampu kalian?”

Chen : “Namanya Keren…Garbage Man (tukang sampah) #LOL”

Taeyeon : “(tertawa)”

Penonton : “Hahaha !! xD”

Gargamel : “-_- (tertawa)”

Sunny : “Mm.. Chen Bukan Garbage Man ! Gargamel -_-“

Chen : “Ahh ndee Mianhae Garbage Man~ xD”

Sunny : “*Gubrak !* Kalau Kau, Kris, Waee?”

Kris : “Dia tinggi, aku suka”

Sunny : “Kai?”

Kai : *berbisik* “Dia sangat enak jika di yadongi–“

Sunny : “(Tertawa) Hahah xD” *pergi* *lalu menghampiri Baekhyun, Chanyeol, Xiumin* “Masih menyalakan lampu… apa alasannya?”

Baekhyun : “Ingin tau lebih lanjut~”

Sunny : “Ohh Nee–“

Chanyeol : “Dia tinggi, jadi enak–“

Sunny : *dalem hati* “Enak? Mau diapaain coba .-.”

Xiumin : “Pipinya itu lohh !! Chubby >.<”

Sunny : “Kau suka dengan pipi Chubby Nde?”

Xiumin : “Sangat *o*/\”

Sunny : “Ohh Nde, Gomawo~” *pergi* *lanjut ke Suho, D.O, Lay* “Alasan Masih menyalakan Lampu?”

Suho : “Dia seperti malaikat–“

Gargamel : “Hahaha..Gomawo~”

Sunny : “Jinjja?!”

Suho : “Ne^-^”

Sunny : “Lalu kau D.O, Waee?”

D.O : “Molla, Siapa tau dia adalah seoarang chef seperti Chef. Marinka”

Sunny : “Ckckck.. .-., Anda Lay?”

Lay : ‘Hah?! Apa?! Kenapa Aku?! Mm.. Aku pun tidak tau–“

Sunny : “Jiahh -___-, Taeyeon..Lanjutkan !^^“ *pergi dari podium*

Taeyeon : “Ok Gomawo Sunny, Gargamel akan Menunjukkan Bakat nya..yaitu menari..”

Sunny : “Silahkan Gargamel–“

Gargamel : “Tengkyu–“

Sunny : “Ohh iyaa ! selama dia menari anda bebas menentukan nya tetap menyala / mati”

~*~*~*~*~*~*~*~Gargamel Menari~*~*~*~*~*~*~*~

*Goyang itik* ROCKER MENN !! *goyang dolpin* *jungkir balik (?)* *Salto* *Loncat2* Oohh Asiknyaa…”

Tiba..Tiba saja rambut palsu yang ia gunakan terlepas, dan ternyata dia seorang Namja

D.O : “Namja?! O____O”

Kai : “NAMJA?! JINJJA?! AHHHH ANIOOO !!”

Sehun : “Theolang namja lupanya ._.”

Baekhyun : “Pantes tidak menggunakan Eyeliner…”

Kris + Chanyeol : “MWO ?! NAMJA ?! PANTES TINGGI BANGET !!”

Xiumin : “Dia Namja? Omo !! T___T”

Lay : “Dia?! Siapa?! Aku?! Siapa? Dia Namja?! Astajim ! -__-“

Tao : “Mwo Namja?!”

Suho : “Baiklah..sekarang dia memang seperti Garbage Man -_-“

Chen : “Mirip Bebek ku !! -,,,- #LOL“

Luhan : “Hmm.. Namja, Sayang sekali..”

~*~*~*~*~*~*~*~END~*~*~*~*~*~*~*~

Taeyeon : *berbisik* “Hei Sunny ! bagaimana bisa dia seorang Namja?!”

Sunny : “Molla…”

Taeyeon : “Mm.. Mianhae Garbage Man *upss, Anda Black Out !”

Gargamel : “T_______T”

Sunny : “Mianhae..”

Taeyeon : “Ok..Selamat tinggal ! Annyeong^^”

Gargamel : *pergi* “LIAT PEMBALASAN KU !! #LOL”

~*~*~*~*~*~*~*~~*~*~*~*~*~*~*~

Taeyeon :  “Wahh sayang sekali Ne Sunny-aa, Tidak ada Namja yang berhasil ._.”

Sunny : “Ne, Kau betul^^”

Taeyeon : “Ok, Terimakasih kepada EXO Member yang telah hadir dalam acara ini…”

Sunny : “Yaa betul, Dan terimakasih kepada Penonton (Readers) yang telah setia membaca / menonton Ini !”

TaeSun : “Saranghae, Annyeong !! ^^”

EXO : “JANGAN LUPA NANTIKAN TAKE ME OUT ! #CHAP. 3, HANYA DI.. ~EXOTAESUN FANFACTION~”

To Be Continued…

~*~*~*~*~*~*~*~~*~*~*~*~*~*~*~~*~*~*~*~*~*~*~

Bagaimana Readers? Aneh Yaa .-.

Thank’s After Read..

And, Don’t Forget To Comment ! ^^

~*~*~*~*~*~*~*~~*~*~*~*~*~*~*~~*~*~*~*~*~*~*~

Baby Don’t Cry (Chapter One)


Baby Dont Cry

Baby Don’t Cry (Chapter One)

Author : -Park Min Hyo

Judul : Baby Don’t Cry (Chapter One)

Cast :

-Xi Luhan a.k.a. Luhan

-Oh Se Hun a.k.a. Sehun

-Kim Taeyeon a.k.a. Taeyeon

-Lee SunKyu a.k.a. Sunny

Genre : -Romance –Sad –Hurt^^

Support Cast : -All Member EXO

Pairing : TaeHun – TaeHan – SunHun – SunHan – TaeSun – HunHan

~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~

Annyeong Readers ! Author Kambekk ! Dengan Fanfaction Ini

FF Ini atau bisa dibilang judul ini terinspirasi dari EXO Baby Don’t Cry :3

Dan Castnya lagi Iseng aja .-. #Wkwkss

I Hope You Enjoyy xD

FF Ini Hanya Akan Sampai Chap. 2 ^^

No Bash ! No Plagiat This Fanfaction !

Comment After Read J

Happy Reading ^^

~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~

Malam ItuDisebuah Apartement.

Seorang Yeoja menurunkan kaki nya disebuah Apartement Mewah yang terkenal di Korea Selatan, Seoul. “Yak ! Taeyeon-aa Kajja~ (Ayo)” ucap yeoja itu, sebut saja dia “Sunny” “Hah? Ah? Nee Chakkaman~ (Tunggu)” Jawab temannya itu a.k.a. Taeyeon. Mereka lalu memasuki Apartement Mereka, Yaa.. Apartement itu sudah di pesan sebelumnya.

“Ahh…” Taeyeon terbaring di kasur nya “Taeyeon-aa ! bantu aku dulu !” Ucap Sunny marah “Chakkaman~ (Tunggu)” Balas Taeyeon, Mereka pun merapikan barang2 mereka, membersihkan Apartement dsb. Tiba –Tiba  saja ada seseorang di luar Apartement nya. “Sunny-aa kau mendengar itu?” Tanya Taeyeon “Apa?! Aku tidak mendengar apa –apa, mungkin itu hanya ilusi mu saja– “ Balas Sunny “Yaa.. aku rasa kau benar..”, Sementara itu, Seseorang tadi langsung masuk begitu saja kedalam Apartement TaeSun “Ahh kalian ini bagaimana.. aku sudah mengetuk –ngetuk pintu, tapi tidak ada yang mendengar!!” Rengek Namja itu sebut dia “Sehun”, Sepontan Taeyeon dan Sunny langsung melihat ke–arah suara itu– , “Hah?! Sehun?! Apa yang kau lakukan disini?!” rengek Taeyeon sambil Jalan menghampiri sementara Sunny.. ia hanya lanjut membershikan Apartementnya. “Apa?! Kau tidak suka aku datang?!” Tanya Sehun “Bukan begitu… Chagiya–“ Balas Taeyeon “Lalu?!” Tanya Sehun kembali “Hah?! Apa?! Mm.. Molla” Balas Taeyeon menundukan wajahnya.

“Heii…Heii !! Taeyeon ! Sehun ! Lebih baik kalian duduk disana *menunjuk kursi mewah di halaman belakang* sementara aku.. akan menyiapkan Mm.. sesuatu untuk kalian^^” Kata Sunny “Nee Sunny-aa, Kamsahamnida~ (Terima Kasih)” Ucap Taeyeon dan Sehun Bersamaan.

Sampai di Halaman Belakang

“Mm.. Sehun.” Kata Taeyeon “Ne?” Balas Sehun “Di mana Luhan?” Tanya Taeyeon “Luhan?! Dia dalam perjalanan kesini.., Mengapa kau mencarinya?” Jawab Sehun “Mencari?! Ahh tidak ! aku hanya menanyakan saja^^” Ucap Taeyeon “Kau Berbohong Taeyeon..” Ucap Sehun Di Dalam Hati.

Sementara Itu.. Di Dapur.

“Annyeong Sunny !” Ucap Seorang Namja “Luhan?!” Kata Sunny Mem-Bulatkan Matanya “Nee.. Ini Aku^^, Jeongmal Bogoshipoo–yo.. (Sangat Merindukanmu) ” Ucap Luhan “Nadoo (Juga) Luhannie :*” Balas Sunny “Dimana Sehun? Apa dia bersama Taeyeon?!” Tanya Luhan “Yaa.. mereka ada di halaman belakang..” Balas Sunny “Lalu, Apa yang kau lakukan disini?” Tanya Luhan Lagi “Membuatkan mereka Makanan (cookies) dan Minuman (Susu Hangat)” Balas Sunny “Aaaa.. aku rasa itu enak..” Guman Luhan “Hahaha.. Memang.. jika aku yang memasak semua makanan pasti enak..” Sunny pun Tertawa, Luhan ikut tertawa “Akan kubantu kau membawakan makanan mereka^^” Ucap Luhan “Kau Serius?! Baiklah, Kajja~ (Ayo)” Balas Sunny

Kembali Ke Halaman Belakang

“Hi Taeyeon !” sapa Luhan “Luhan?! Aaa Luhannie–“ ucap Taeyeon menghampiri lalu memeluk Luhan, sementara itu Sunny melihat Sehun yang memanyunkan bibirnya ke depan Sunny yang melihat itu mengerti apa maksud Sehun “Mm.. Taeyeon, ini Cookies dan Susu Hangat Untukmu, Aku harap kau menyukainya–, Dan cepatlah dimakan karena jika sudah dingin tidak enak“ bisik sunny “Kamsahamnida–, Ohh iyaa Luhan silahkan duduk…. ini cookies untukmu dan susu hangat untukmu–“ ucap Taeyeon “Ahh? Ehh? Bukannya ini untuk Sehun?” Tanya Luhan “Mm.. aku rasa dia tidak mau–“ ucap Taeyeon berbohong “Sunny..” kata Sehun “Ne? Waeyo?” Tanya Sunny “Aku…. Pamit pulang…” Balas Sehun “Waee? Mengapa secepat itu? Bahkan kau baru 15+ menit disini, kenapa pergi? Ahh aku tau…” kata Sunny “Tau apa?!” ucap Sehun penasaran “Kau… Cemburu kan?” bisik Sunny “Cemburu?! Ahh tidak–“ balas Sehun “Aha ! kau berbohong” kata Sunny mengulurkan Lidahnya “Sudahlah.. aku pulang ! Annyeong Sunny, Annyeong Luhan, Dan……Taeyeon..” Kata Sehun “ANNYEONG ! ^^” Ucap mereka ber-3

Sehun P.O.V.

“Ahh…menyebalkan ! aku sudah yakin sejak awal… Taeyeon tidak menyukaiku !” Ucapku sambil berjalan menuju mobil mewah nya itu “Silahkan tuan Sehun– “ ucap Salah satu sopir nya itu “Mm…Anda ingin langsung pulang tuan?” Tanya Sopirnya itu sebut saja dia Jung Kim a..k.a. Sopir Kim “Tidak ! aku ingin ke Sungai Han terlebih dahulu…” Jawabku “Baiklah Tuan–“ Balas Sopir Kim sambil memutar baliknya stir mobil milik Tuan Sehun itu.

25 Menit Kemudia..n….*Sungai Han*

“Tuan… Anda Sudah Sampai di tempat tujuan anda Sungai Han–“ Ucap Sopir Kim “Kamsahamnida Kim–“ balasku memberinya senyuman lebar, Sopir Kim hanya membalasnya dengan senyuman juga

Sehun mendekati Jembatan berwarna merah itu “Ahh…Udara disini sangat dingin…tapi ini sangat nyaman…” Ucapku, Sementara Sehun memejamkan matanya… Ia merasa seperti ada yang menatapi nya, Dan benar ! dia menemukan sosok yeoja mungil sedang menatapnya dengan tatapan bingung, mungkin dalam hati yeoja itu berkata “Apa Dia Sehun?”,

“Annyeong Noona !” Ucapku sambil melemparkan (?) senyuman manis untuknya “Nee.. Annyeong^^” balasnya “Apa yang kau lakukan disini Sunny-aa?” Tanyaku “Ahh aku? Aku hanya keluar sebentar untuk menghirup udara segar, Dan akhirnya aku temukan kau disini^^” Kata Sunny “Ohh…hahaha, bagaimana Taeyeon? Dia masih dirumah bersama luhan?” tanyaku “Luhan?! Ahh iyaa dia sudah pulang, baru saja…” jawab Sunny “Ohh baguslah–“ ucapku “Nee..” balas Sunny “Ohh iyaa…tentang yang tadi itu–“ Kataku “Yang tadi? Yang mana? Saat kau cemburu itu? Hahaha…” ucap Sunny sambil tertawa “Neee, Sunny…Aku rasa kau benar…aku memang cemburu–“ kata Sehun “Benarkah kau cemburu? Padahal aku hanya main-main” Jawab Sunny “Hahaha…” kata Sehun sambil menggaruk-garukkan kepalanya yang tidak gatal itu “Aku pulang dulu Sehun-aa, Annyeong^^” Ucap Sunny lalu pergi “Annyeong…” balas Sehun pelan.

Sehun P.O.V. *END*

Sehun membuka ponselnya dan ia mendapatkan 13 Message + 23 Misscall

“Mwo?! Bannyak sekali…” Ucap Sehun membulatkan matanya, Lalu ia pun membuka satu-persatu isi message & siapa orang2 yang menelponnya itu

-Message, From : Suho

“Hei Maknae ! kau kemana saja? Kenapa tidak pulang? Ini sudah hampir larut ! cepatlah ! kami semua menunggumu

“Rupanya Suho Hyung Mencariku

Message, From : Baekhyun

“Kau sudah membelikan aku Eyeliner kan? Ingat aku ingin kualitas yang bagus ! dan harus baru !”

“Mwo?! Eyeliner?! Ahh aku rasa Baekhyun bercanda !”

-Message, From : D.O.

“MAKNAEEEE !!!! CEPATLAH PULANG !! SUHO BILANG KITA TIDAK BOLEH MAKAN MALAM SEBELUM SEHUN PULANG, DAN YAAA KAMI SEMUA KELAPARAN, SO? CEPATLAH PULANG !!!!”

“MWO?! Mereka kelaparan? Hahaha.”

-Message, From : Chanyeol

“Pulanglah

“HahahahaMasa iyaa chanyeol cuman mengirim pesan seperti itu xD”

-Message, From : Kai

“Kau tidak pulang?”

“KaiKai seperti tidak ada pertanyaan lain saja

-Message, From : Kris

“Heii ! kau sudah belikan susu Dancow untuk ACE ?”

“MWO ?! Apa-apaan Kris Hyung mengirim pesan seperti ini, apa dia mengira aku eomma dari ACE .-.” *Mikir Keras*

-Message, From : Chen

“Cepat !”

“Cepat?! Hanya itu?!”

-Message, From : Lay

“Aku terpaksa mengirim mu pesan, karena disuruh oleh Suho, Mm bahkan aku lupa kau itu siapa? Aku siapa? Apa kita manusia? Kita tinggal di dunia mana? Air atau Darat?” #LOL

“Suho?! Ahh leader yang baik,, Lay !! kenapa juga dia mengirim pesan seperti ini !”

-Message, From : Xiumin

“Huhuhucepatlah pulang, aku kelaparan T_T”

“Dasar tukang makan ! -_-“

-Message, From : Tao

“Kau Ingin ku Wushu?! Lihatlah di layar ponsel mu ! liat sekarang jam berapa?! Kau sangat lama pulang ! setelah sampai Dorm akan ku-Wushu kau !”

“Maknae yang jahat T_T”

-Message, From : Luhan

“Maafkan aku telah mengambil Cookies Dan Susu Hangatmu, Aku harap kau tidak marah…sebenarnya aku ingin menolak pemberian Taeyeon tapi dia seorang Yeoja, jadi tidak enak jika menolak…Mianhae sehunnie…Dan…cepatlah pulang…Aku merindukanmu, Jebal–”

…….”
-Message, From : Chagi (Taeyeon)

“Kau dimana? Aku dengar kau telah menghilang, kenapa tidak pulang? Dan aku dengar Member EXO Kelaparan karenamu hahaha kau lucu Sehun

“Lucu? Jinjja? Gomawo Taeyeon-aa

-Message, From : Chagi (Taeyeon)

“Maafaku mengirimu pesan lagi^^, Mmapa kau sibuk? Bagaimana besok kita pergi untuk makan siang? Mm kira-kira jam 01..30”

“Wahh Taeyeon mengajakku makan siang? Apa dia tidak salah? Baiklah aku terima

Misscall From :

-Suho (7x)

-Baekhyun, Chanyeol, D.O, Kai (5x)

-Kris (3x)

-Tao, Lay, Chen, Xiumin (2x)

-Luhan (2x)

-Taeyeon (4x)

“MWO?! SUHO BANYAK SEKALI?! DIA PASTI MENGKHWATIRKAN KU

EXO Dorm

Krekkk… Pintu dorm terbuka, semua member kaget serta sepontan melihat arah suara, mereka menemukan Sehun sedang menundukan wajahnya, “Aku rasa Sehun sedang sedih…” ucap Chen “Iyaa kau benar..” balas Baekhyun, Suho pun menghampiri Sehun dan bertanya “Apa ada sesuatu yang terjadi?” Tanya Suho “Sesuatu? Sepertinya tidak ada…” balas Sehun dengan nada yang lesu “Kau sakit?!” Tanya Suho Lagi “Aniyoo ! aku baik-baik saja…” Jawab Sehun “Baiklah, Kajja~ kita makan” ucap Suho “Nde Hyung…” balas Sehun

“Bagaimana Sehun? Kau sudah merasa baik-kan?” Tanya Luhan “Lumayan…” balas Sehun “Makanan ini enak kan?” Tanya D.O “Ne^^” jawab Sehun “Kau sudah membelikan ku Eyeliner?” Tanya Baekhyun “Hah? Apa? Eyeliner? Aku kira….aku…” kata Sehun gugup “Hahaha ! tidak tidak…aku bercanda 😀 “ Kata Baekhyun “Yakk !! aku sudah takut tau !” Rengek Sehun

Selesai Makan…Para Member EXO Berkeliaran Yaa mereka ke ruangan masing-masing

 

HunHan Room’s…

“Heii Sehun ! apa kau sudah tidur?” Tanya Luhan, “Tidur? Ahh belum, Kau?” Jawab Sehun “Belum, Ohh iya aku dengar kau akan pergi makan siang bersama Taeyeon besok…?” ucap Luhan “Makan siang?! Ahh yaa aku akan pergi bersamanya–” kata Sehun “Aku pun begitu^^” ucap Luhan “Mwo?! Kau akan pergi juga?!” ucap Sehun shock “Ani ! maksudku… aku akan makan siang bersama Sunny^^” jelas Luhan “Ohh nee juseyo^^, kita bisa pergi bersama besok^^” kata Sehun “Nee Gomawo–, tapi naik mobilmu atau mobilku?” Tanya Luhan “Mobilku saja–” balas Sehun “Baiklah^^” Kata Luhan “Nee^^” Ba;las Sehun “Hoamm… aku ngantuk, apa kita harus tidur sekarang?” Tanya Luhan “Mm… Kajja~” kata Sehun mengedipkan matanya sebelah “Jaljayoo Sehun…” kata Luhan sambil mematikan lampu yang ada disebelahnya “Nee, Nadoo Jaljayoo ]” Balas Sehun “Have a  nice dream Sehunnie^^” kata Luhan lagi “You too~” Jawab Sehun

To Be Continued……

**************************************************

Bagaimana Readers? Jelek Yaa pendek yaa? Mianhae .-.

Comment After Read^^

Gomawo~

**************************************************

Haunted [Chapter one]


haunted

Haunted | | Writing by Park Min Young | | Staring by Lee SunKyu [GG] – Kris Wu [EXO-M] – D.O Kyungsoo [EXO-K] | | With Byun Baekhyun [EXO-K] – OH SeHun [EXO-K] | | Mistery – Family – Horror – Thriller – Tragdey | | Chaptered

Disclaimer :
all characters belong to God and their parents, the story is just fiction and not real, and I make this do not make money.

A/N:
mystery story again, I hope you guys like it, sorry if a lot typo-strewn okay, the story is just a story in the market that can be bought in any market*Lol

No Bashing!
Don’t Be Silent Readers!
Comment After Read!

Sunny menggeret koper besar yang berisi baju yang banyak memasuki rumah yang besar dan terbilang mewah.
Ia benar-benar senang,karna ia sudah mencapai ke inginnannya yaitu mempunya rumah mewah.
“eomma rumah ini besar”teriak sehun yaitu anak kedua sunny,sunny menghampiri sehun yang masih tercengang karna rumah mewah ini,”kau senang”tanya sunny.

Sehun mengangguk mantap,”kalau begitu cari lah kamar mu,sebelum direbut oleh baekhyu hyung”bisik sunny di ucappan terakhirnya.
Sehun yang mendengar perkataan sunny,langsung berlari menggeret kopernya,untuk mencari kamarnya.
Sunny hanya tertawa kecil melihat tingkah sehun,lalu ia mulai melirik ke arah baekhyun yang masih diam menatap sekeliling ruangan tersebut.

“bacon?”panggil sunny,”hmm”sahut baekhyun tanpa melirik ke arah sunny melainkan masih melihat sekeliling ruangan,”kau kenapa?”tanya sunny.
Baekhyun mulai melirik ke arah sunny,”ani~yo eomma”jawab baekhyun dan mulai menarik kopernya untuk masuk kerumah itu lebih dalam.

Sunny hanya menatap baekhyun,baekhyun memang anak yang sangat cuek,tapi sebenarnya ia adalah anak yang sangat perhatian.

“kau kenapa yeobbo”tanya kris yang tiba-tiba berada di samping sunny,”gwenchana~yo”ucap sunny lalu tersenyum.

“kalau begitu mari cari kamar”ajak kris langsung menarik tangan sunny.

-o0o-

Semuanya sibuk dengan kegiatan masing-masing,sunny dan kris sibuk di kamar sedang berbicara tentang kerja’an,dan sehun di kamar sedang bermain dengan mainnanya,sedangkan baekhyun yang berada di dalam kamar,masih duduk termenung memikirkan sesuatu.

Ia merasa aneh dengan rumah yang ia tempati saat ini,”sangat aneh”ucapnya dalam hati.
Ia makin gelisah,entah kenapa ia begitu,seperti ada sesuatu yang aneh,”tenang baekhyun,tenang”ucapnya pada dirinya sendiri.

Tanpa di sadari sunny sudah berada di ambang pintu kamar baekhyun,”gwenchana bacon?”ucap sunny yang membuat baekhyun tersentak kaget.

“oh eomma”ucapnya,sunny mulai menghampiri bacon,”kamu kenapa?”tanya sunny.

“tidak apa eomma,hanya saya…”jeda baekhyun yang membuat sunny penasaran,”hanya saja apa?”tanya sunny,”tidak ada”jawabban singkat terlontar dari mulut baekhyun.

Sunny mengangguk,ia mengerti,mungkin baekhyun belum terbiasa dengan rumah ini,”oh yasudah cepatlah tidur besok kau sekolah”ucap sunny dan mulai mencium kening baekhyun.
Baekhun pun langsung berbaring di ranjang king sizenya,sunny pun mulai beranjak pergi dari kamar baekhyun,tapi langkah sunny mulai terhenti ketika melihat sekeliling ruangan kamar baekhyun.

“baekhyun”ucap sunny sambil berbalik menghadap baekhyun yang sudah ingin tidur,”ne ada apa eomma?”tanyanya bingung.

“lepas poster-poster mu”ucap sunny lalu pergi keluar dari kamar baekhyun,lantas baekhyun menepuk jidatnya,”ku pikir eomma tak melihatnya”ucapnya sambil menepuk jidatnya.
-o0o-

Sunny sedang membuat sarapan,sambil menunggu suami dan anaknya,”eomma”teriak sehun yang tiba-tiba muncul lalu memeluk sunny,”ahh anak eomma ternyata udah siap”ucap sunny dengan nada aegyo.

“tentu eomma.sehun tak seperti bacon hyung”ledek sehun,”stt tak boleh mengejek bacon hyung”larang sunny yang membuat sehun menutup mulutnya.

“kalian membicarakanku”tanya baekhyun yang sudah duduk di depan meja makan,”sejak kapan hyung di situ”tanya sehun bingung,”yang jelas sebelum kamu masuk di sini”jawab baekhyun sambil menopang dagunya lalu memutar kedua bola matanya.

Sunny berjalan ke arah baekhyun dan mulai menatap wajah baekhyun,”kau memakai aeyliner lagi”ucap sunny kesal sambil menyentuh wajah baekhyun.

Baekhyun mulai melepaskan tangan sunny yang berada di wajahnya,”aku senang”sahutnya cuek,sunny mendesah pelan,”yasudahlah terserah mu saja”ucap sunny.
Tiba-tiba kris datang dengan dasi yang berhamburan,”ada apa ini?”tanya kris,sunny mulai menghampiri kris dan mulai memasangkan dasi.

“kau memakai ayeliner?”tanya kris sambil menunjuk wajah baekhyun,”ne,aku sangat menyukainya”jawab baekhyun,”itu kan barang-barang gadis”ucap kris kesal,”tapi aku hobi memakai itu”sahut baekhyun cuek.

“haha hyung mau jadi cewe dong”ejek sehun sambil tertawa layaknya anak kecil,”sudah diam kamu”ucap baekhyun kesal melihat sehun menertawakannya.

Sunny yang sudah memasangkan dasi pada kris,langsung menyiapkan sarapan untuk kris,baekhyun dan sehun.

Mereka semua duduk menikmati sarapn yang di buat oleh sunny,tapi tiba-tiba saja kris berdiri sambil menatap arloji yang melingkar pada pergelangan kirinya.

“ada apa appa?”tanya sehun polos,kris lantas langsung memusut pelan kepala sehun,”appa telat,hari ini appa ada miting”ucap kris dengan lembut.

“kau ada miting”tanya sunny sambil menatap kris,”ne,kenapa?”tanya kris balik,”terus yang mengantarkan bacon dan sehun siapa?”kris langsung menatap ke arah sunny,”maaf kan aku yeobbo tapi sepertinya aku tak bisa mengantar mereka”
Sunny membulatkan matanya,”kenapa kau tak memberi tahu ku”kris mengambil tas dan jasnya,”maaf yeobbo aku lupa”ujar kris mencium kening sunny lalu pergi,sunny hanya mendesah pelan.

-o0o-

Setelah semua berangkat,sunny mulai membersihkan rumah itu,atau juga menaruh barang-barangnya.

“hufff”desahnya,ia benar-benar lelah,mungkin ia butuh pembantu saat ini.

TINGTIONG (?)

sunny mendongkakkan kepalanya,siapa yang bertamu,bahkan ia belum punya tetanngga saat ini.
Sunny berjalan menuju pintu,di bukanya pintu itu dengan perlahan,dan ternyata sudah ada pria tampan.

“annyeong”sapa sunny,pria itu lantas membungkukkan badannya sedikit,”ne annyeon”sapa sang pria dengan senyum hangatnya.
“apakah aku mengenalmu?”pria itu hanya tertawa kecil,”tidak bahkah sama sekali tidak,aku hanya ingin bertamu,karna aku dengar kamu warga baru disini”ujarnya,sunny hanya mengangguk mengerti.

“rumah ku hanya terhalat 3 rumah dari sini”tambah sang pria tersebut,”kalau begitu,masuklah,akan ku buatkan minumman”ucap sunny dan memiringkan sedikit badannya untuk membuka jalan.

“terima kasih”pria itu tersenyum lalu masuk ke dalam dengan sopan,sebenarnya sunny jarang sekali menerima tamu,apalagi sampai menyuruhnya masuk,tapi sepertinya pria tersebut sangat baik.

“duduklah di sofa akan ku buatkan minumman”ucap sunny,pria itu pun langsung duduk di sofa setelah mendengar ucapan sunny.

Tak butuh waktu lama,sunny keluar dengan nampan berisi minumman,segera ia taruh di atas meja.
“siapa nama anda?”pria itu lantas segera menatap sunny,”D.O Kyungsoo,tapi cukup panggil aku Kyungsoo”sunny mengangguk,”dan kau”tambah kyungsoo.

“Lee Sunkyu,tapi panggil aku sunny”pria itu mengerutkan keningnya,”kenapa begitu?”tanya kyungsoo,”aku tak suka nama asli ku”

“kau sudah lama tinggal di sini”kyungsoo mengangguk sebelum berbicara,”tentu”jawab kyungoo,”jujur saja,baru kali ini aku menerima tamu,bahkan dirumah ku yang dulu saja aku tak pernah menerima tamu”ujar sunny.

“ohh pantas saja kau canggung”ucap kyungsoo,”lalu kau tinggal dengan siapa?”tambah kyungsoo,”aku tinggal dengan suami,dan kedua putraku”

“dan kau”tambah sunny,”sendiri”jawabban singkat dari bibir kyungsoo,”pasti sangat sepi”ucap sunny,”sangat”

“ahh tunggu sebentar aku ingin kedapur”ucap sunny dan mulai beranjak menuju dapur.

Kyungsoo menatap isi rumah tersebut,rasa aneh terus menyeruak di dalam tubuhnya,ia mulai memusut leher belakangnya,ia benar-benar merinding.

Sunny yang kembali dari dapur pun terdiam melihat tingkah aneh kyungsoo,”gwenchana?”kyungsoo mendongkakkan kepalanya mencari asal suara,”tidak papa,sepertinya aku harus pulang”

Sunny mengerutkan keningnya,”kenapa?”tanya sunny,”ada…urusan”sunny mengangguk mantap,”yah sudah aku pergi dulu”
“aku antar sampai depan”tawar sunny,”tidak usah”

kyungsoo pun keluar dari rumah sunny,sedangkan sunny masih berdiri dan menatap kepergian kyungsoo,tingkah pria tadi sangat membuatnya bingung,tapi sunny mulai tak memikirkan hal itu.

-o0o-

“eomma,sehun dapat nilai seratus”ucap sehun sambil memberi secarik kertas,sunny segera mengambil kertas tersebut,”wahhh anak eomma hebat”ucap sunny sambil memeluk sehun.

“karna sehun dapat seratus,sehun malam ini mau makan apa?”sehun mulai berpikir dengan telunjuk di bawah bibirnya dan itu sangat imut.

“sehun mau bulbogi saja eomma”sunny tersenyum,”baiklah makan malam hari ini bulbogi spesial”ucap sunny.

Tiba-tiba baekhyun lewat dengan tas yang hanya di rangkulnya,wajahnya tampak tak senang hari ini bahkan bajunya sudah kusut,”bacon?”

baekhyun berhenti dan mulai membalikkan tubuhnya menghadap sehun dan sunny,”kau kenapa,wajahmu kusut begitu,apa ada masalah,jika ada bicara lah pada eomma”baekhyun hanya memutar bola matanya.

“eomma tak perlu tau”baekhyun segera menaikki tangga menuju kamarnya.

Bukkkkk(?)

terdengar jelas bahwa baekhyun membanting pintu kamarnya.

“ada apa lagi dengan anak itu”ucap sunny dalam hati,”eomma kenapa bacon hyung marah?”tanya sehun polos,sunny mulai berjongkok agar tinggi sehun dan sunny sejajar,”eomma juga tak mengerti kenapa bacon hyung begitu”

“sehun tunggu di sini yah,eomma ingin menemui bacon hyung”pinta sunny,dan di jawab anggukkan sehun.

Sunny mulai pergi menuju kamar baekhyun,dan perlaha memutar kenop pintu agar pintu terbuka,saat sunny sudah membuka pintu,terlihat baekhyun sedang duduk di tepi ranjang sambil menutup wajahnya dengan kedua telapak tanganya.

Sunny segera menghampiri baekhyun dan langsung duduk di samping ranjang baekhyun,perlahan sunny menyentuh pundak baekhyun,baekhyun yang menyadari sentuhan itu perlahan menyingkirkan telapak tangannya dari wajahnya.

“gwenchana bacon?”tanya sunny lembut,ia hanya menggeleng pelan,”beri tahu eomma,sapa tau eomma bisa bantu”tamba sunny,”tidak kok eomma,bacon baik-baik ajh,eomma tak perlu khawatir”ujar baekhyun sambil tersenyum hangat,”benar?”
“benar eomma”ucapnya meyakinkan.

“yasudah kalau begitu eomma tinggal kedapur dulu yah”ucap sunny lalu beranjak meninggalkan baekhyun.

“kalau ada masalah beritahu eomma yah”saran sunny,”ne eomma”ucap baekhyun.

-o0o-

Tak terasa malam pun tiba,mereka juga sudah selesai menikmati makan malam,dan mereka semua berada di kamar masing-masing,tapi tiba-tiba saja sehun menjadi takut berada di dalam kamarnya sendiri.

Jadi ia memutuskan untuk pergi kekamar baekhyun,karna hanya kamar baekhyun lah yang berada di sampingnya,jika dia kekamar sunny harus menuruni tangga,itu sama saja membuang waktu bukan.

Sehun mengetuk kamar baekhyun dengan cepat,ia tak berani menatap kearah belakang,saat ini ia benar-benar takut.
Pintu pun terbuka,lantas sehun segera masuk walau baekhyun tak menyuruhnya.
“kau kenapa?”Tanya baekhun heran melihat tingkah adiknya,”sehun takut bacon hyung”jawab sehun.

“lalu kau mau apa ke kamarku?”baekhyun mulai menutup pintu kamarnya dan berjalan mendekati adiknya itu,”sehun boleh yah tidur di sini?”

“ani~yo,kau punya kamar,bahkan kamarmu lebih besar,lebih baik kau tidur di kamar mu sendiri”larang baekhyun,segera sehun mengeluarkan puppy eyes nya,”bacon hyung,sehun mohon,sehun takut sendiri”

“kau takut kenapa?”Tanya baekhyun lembut,”tidak tau,tapi yang jelas sehun takut,sepertinya rumah ini aneh”ucap sehun.

“ternyata yang kurasakan saat ini bukan hanya aku yang merasakkannya,melainkan sehun juga merasakkannya,aku rasa rumah ini memang aneh”ucap baekhyun dalam hati.

“boleh yah hyung”tambah sehun yang berhasil membuyarkan lamunannya,”baiklah,kau boleh tidur di sini”

“yee gomawo bacon hyungg”ucap sehun kegirangan,”kalau begitu cepat tidur,besok kita harus sekolah”
TBC…
Sumveh aneh kan ._.V,maaf untuk Typo bertebaran.

I just Want to Know How I’am? [Chapter Two]


how-iam

I just Want to Know How I’am? | | Writing By Park Min Young | | Staring by Kim Jongin [EXO-K] – Xi Luhan [EXO-M] – Lee SunKyu [GG] | | With All Member EXO – Kim Taeyeon [GG] | | Romance – Hurt – Angst – Comfort – Life – Friendship – Family – Sad – Comedy*Maybe | | Chaptered

Disclaimer :
Cast milit tuhan dan orang tua masing-masing,cerita ini bisa di bilang terinspirasi oleh video teaser drama EXO,tapi saya mengaku jika semua cerita hasil karangan asli dari author…

A/N:
Heyyy author kembali readers,semoga dengan ff ini para reader di WP ini bertambah#amin 0:)…
Don’t Be Silent!
Comment After Read!

^^Happy Reading^^

“jadi kau tinggal dengan siapa?”Tanya luhan,”aku tinggal sendiri,orang tua ku masih banyak urusan di amerika,menyebalkan bukan”sunny menjadi geram jika mengingat orang tuanya lebih memerhatikan pekerjaan ketimbang anaknya sendiri.

“sudah lah,lagian orang tua mu melakukan itu karna untuk kebahagiaan mu nanti”ujar luhan menasehati sunny,”tapi tak harus membuang kasih sayang bukan,bukankah aku ini masih butuh kasih sayang”
“betul juga sih..”gumam luhan.

“luhan-sii mari jalan-jalan”ajak sunny,”kemana?”Tanya luhan bingung,”hmmm,pokoknya tempat yang asik,menurutmu di mana?”
“oh aku tau…mari kesini”ujar luhan sambil menarik lengan sunny.
-o0o-
“luhan-sii terima kasih banyak,kau sangat baik”ujar sunny sambil tersenyum lebar,luhan pun tak kalah lebih lebar menunjukkan senyum.
“tentu,jika kau ingin jalan-jalan,panggil saja aku,dengan senang hati aku menerima nya”ujar luhan,”benar”Tanya sunny senang luhan mengangguk mantap,”kalau begitu aku masuk dulu”ujar sunny lalu mulai membuka pintu mobil berniat keluar.

“sunny-sii?”Tanya luhan,”ne..”sahut sunny lalu menatap wajah luhan yang terlihat sendu,”apakah kita pernah bertemu?”
Sunny mulai tersenyum,”mungkin…”balas sunny,”begitu yah…baiklah,selamat malam”ujar luhan,”ne selamat malam juga,aku menyayangimu”ujar sunny lalu keluar dari mobil luhan.

Luhan mulai diam tertegun ketika mendengar perkata-an sunny,”apakah benar dia”batin luhan.

-o0o-

“ahhh”desah sunny sambil membanting tubuhnya di ranjang king size miliknya,”ternyata luhan orang yang baik,mulai sekarang kau harus berfikir positif sunny….”ujar sunny kesal pada dirinya.

“kau selalu memandang dari penampilan sehingga semua orang kau bilang buruk”tambahnya lagi,”tapi kalau di pikir-pikir luhan lebih tampan dari kai…yah…kenapa pikiran ku begini…kau bodoh..kau bodoh”ujarnya sambil mengacak rambutnya kesal.
-o0o-
Sunny membuka pintu rumanya berniat untuk pergi kesekolah baju seragam wajib yang sudah di berikan sekolah sudah ia kenakan dengan rapi sehingga penampilannya terlihat imut dengan rambut kuncirnya.

“annyeong”ujar seseorang yang berhasil membuat sunny terlonjak kaget.

“yah kau membuat ku kaget”ujar sunny ketika tau yang berbicara adalah luhan,”hmmm,kajja kita berangkat”sunny mulai menatap bingung,”kita berdua?”ulang sunny”ne”jawab luhan dengan nada yang gembira,”kajja”ujar sunny semangat.

-o0o-

Luhan merangkul sunny, baru dua hari tapi mereka sudah merasa sangat kenal bahkan lebih.
Mereka mulai memasuki kelas,”hey luhan hyung”panggil baekhyun yang asik mendengar cerita taeyeon yang menurutnya membosankan dan untungnya saja ada luhan yang akan membuatnya terbebas dari celotehan taeyeon.

Sunny mulai pergi meninggalkan luhan yang asik berbicara pada baekhyun,ia pun mulai duduk di bangkunya.
“sunny-sii”ujar taeyeon lalu duduk di sebelah sunny,”taeyeon,ada apa?”Tanya sunny,”kenapa luhan bisa bersama mu?”Tanya taeyeon selidik.

“ouhhh dia menjemput ku lalu mengajak pergi bersama”balas sunny,”bagaimana bisa,bahkan luhan orang yang sangat dingin dan tertutup di sekolah ini,tapi bagaimana bisa ia sangat baik dengan mu..apa jangan-jangan…”jeda taeyeon.

“jangan-jangan apa?”Tanya sunny penasaran,”di ada mau nya denganmu sunny-sii”lanjut taeyeon.
“dia mau apa?”Tanya sunny,”entah lah yang jelas sesuatu”ujar taeyeon setengah berbisik.

“luhan hyung bagaimana bisa sunny bersama mu?”Tanya baekhyun bingung,”aku menjemputnya”balas luhan dengan senyum,baekhyun pun mulai khawatir dengan sikap hyungnya ini,tidak biasanya dia seperti ini bahkan senyum saja jarang.

“kau sakit hyung?”Tanya baekhyun hati-hati,”tidak”balas luhan lembut,”lalu kenapa kau bisa tersenyum seperti itu”ujar baekhyun,”maksudmu?”

Baekhyun mulai mencontohkan gaya senyum luhan,”kenapa,memangnya salah?”Tanya luhan sambil memutar mola matanya.
“tidak sih hyung”ujar baekhyun sambil menggaruk kepalanya yang tak gatal.

Kringgg

Bell tanda masuk kelas pun sudah berbunyi semua murid pun berhamburan menuju tempatnya masing-masing.
“yeheeee”teriak chanyeol senang sambil masuk ke dalam kelas,”k-kenapa?”Tanya kai bingung,”pelajaran pertama kita kosong..”ujar chanyeol lalu berteriak gembira.

Spontan kelas menjadi bising karna teriak senang karna pelajaran pertama kosong.
Sunny hanya duduk di bangku tak seperti murid lain yang sudah pesta rock n roll karna seonsaengnim tidak masuk.

“kau kenapa?”Tanya luhan yang sedari tadi tidur di sebelahnya,”tidak papa hanya merasa bosan”ujar sunny sambil menghela napas panjangnya karna bosan,”kau tak ikut taeyeon yang asik berbicara pada temannya”

“aku tidak suka seperti itu”balas sunny,”kalau begitu ajari aku saja”ujar luhan,”MWO?…ajarkan apa?”Tanya sunny bingung,”tentunya pelajaran,aku masih terkecoh oleh kata-kata dalam buku ini,semua kalimatnya membuat ku berputar”ujar luha kesal sambil menunjukkan bukuk yang di maksudnya dan senang hati sunny memberi tahunya dengan semampunya.

Di sisi lain kai menatap dua orang yang terlihat sangat akrab,”ckkk”decak kesal lalu mulai memutar tubuh kearah semulai menghadap papan tulis
“kau kenapa kai?”Tanya baekhyun yang tak sengaja melihat tatapan kesal kai pada sunny dan luhan,”tidak papa”ujar kai berbohong,”kau cemburu yah”semprutan pun muncul ketika chanyeol berbicara dengan polonya,”t-tidak”

“lalu???”Tanya baekhyun dan chanyeol,”aku hanya bingung kenapa luhan bisa sangat akrab dengan sunny,bukankan luhan orangnya sangat penutup,pada sahabatnya pun begitu”ujar kai bingung,baekhyun dan chanyeol pun juga ikut bingung.

“bahkan tadi pagi saja mereka berdua berangkat bareng”ujar baekhyun,”benarkah?”Tanya kai tak percaya,”benar”balas baekhyun,”ah…jangan-jangan mereka pacaran lagi”ujar chanyeol ketus,”tidak mungkin”

“kenapa?”Tanya baekhyun,”ohhh kau suka yah pada sunny”goda chanyeol,”t-tidak”ujar kai tergagap,”kau berbohong lihat pipi mu memerah”ujar baekhyun,kai pun mulai menutupi pipinya yang merah itu,”pipi ku tidak memerah”elak kai.

“jadi kenapa pipimu memerah,apakah kau memakai blosh-on”ledek chanyeol,kai hanya menggertakkan giginya,kesal pada kedua hyungnya yang sedari tadi memojokkannya.

-o0o-

Sudah 2 minggu ini hubungan sunny dan luhan makin membaik,tapi para sahabat-sahabat luhan terutama kai merasa aneh karna perubahan luhan,dia seperti bukan luhan yang dulu,ia bahkan jarang bersama teman-teman nya ia malah memilih sunny.

Karna perasaan penasaran terus menyeruak dalam otaknya,Kai berniat untuk kerumah luhan,mengingat rumahnya dengan rumah luhan hanya berjarak dua rumah.

Toktok

Kai mengetuk pintu rumai luhan yang terbilang mewah.

Clekk

Pintu pun terbuka terlihat sosok sunny di sana,what!untuk apa malam-malam begini sunny di sini?
“kai…”ujar sunny lembut,”untuk apa kau di sini?”Tambah sunny,”harusnya aku yang bertanya seperti itu,untuk apa kau di sini?”Tanya kai dingin.

“oh kai kenapa kemari?”Tanya luhan yang tiba-tiba muncul di belakang sunny,”ada yang ingin ku bicarakan padamu”ujar kai,”kalau begitu masuklah”tawar luhan,”tidak perlu”tolak kai dingin,”kalau begitu bicaralah sekarang”pinta luhan.

Kai mengeluarkan napas kasarnya,“oh jadi ini sebabnya kau tak lagi bersama kita”ujar kai menyeringai,”maksudmu?”Tanya luhan bingung,”sepertinya aku masuk saja”ujar sunny lalu masuk kedalam rumah luhan,sepertinya ia harus membiarkan mereka berbicara berdua saja tanpa dia.

“karna gadis itu bukan”ujar kai,luhan hanya diam,kai menyeringai,”betulkan,karna gadis itu kau banyak berubah,kau jadi tak peduli dengan kita”tambah kai,”siapa yang bilang aku tak peduli”Tanya luhan.
“aku…bahkan para sahabatmu,bukankah kau bilang sendiri padaku,kau itu membenci gadis,sekarang kau memakan ludah mu sendiri”ujar kai dingin,”—bahkan kau sudah berani membawa gadis murahan itu kedalam rumahmu,di malam seperti ini”ujar kai,luhan membulatkan matanya,”jaga ucapan mu,ia bukan gadis murahan seperti yang kamu bilang”ujar luhan dengan sedikit berteriak,”lalu apa?”

Pranggg

Kai dan luhan menoleh kearah belakang terdapat sunny dengan wajah terkejut lalu sebuah nampan minuman yang sudah terjatuh di lantai,luhan takut jika sunny mendengar perkata-an kai tadi.

Segera luhan mendekati sunny,”sunny-ahh”ujar luhan terpotong,”maafkan aku,aku harus pulang”ujar sunny segera mengambil tasnya lalu berniat pergi meninggalkan rumah luhan,”oke..aku antar”tawar luhan,”Tidak Perlu!!!”bentak sunny dengan sedikit ter-isak lalu pergi meninggalkan rumah luhan.

Luhan menatap ke arah kai,”KAU…Kau puas,Puasss,sudah mengatainya wanita murahah,sekarang pergi….pergi…aku menyesal pernah mengenalmu,mulai sekarang kita bukan sahabat lagi!aku muak melihat wajahmu”ujar luhan lalu mendorong kai keluar dari rumahnya dan menutup pintu dengan membantingnya.

Kai diam tertegun mengdengar perkataan luhan,”kau bahkan lebih memilih gadis itu,ketimbang aku yang sudah bertahun-tahun menjadi temannya”batinnya.

-o0o-

Toktok
Sunny membuka pintu dan terdapat sebuah pria dengan kemeja berdiri di depan pintu,sunny yang melihat itu berniat untuk menutup pintunya,berniat tidak ingin menghiraukan pria tersebut.

Tapi sayang usaha sunny gagal,sang pria menahan pintu agar pintu itu tak tertutup,”apa mau mu ke sini kai?”Tanya sunny lirih,”belum puas kau mengataiku gadis murahan,padahal aku hanya berbuat baik pada sahabatmu,untuk mengajarkannya pelajaran”bentak sunny,”hmmm jangan berbohong,kau itu memang gadis murahan,dan saat ini aku peringati padamu,jangan lagi mendekati luhan”

“jika kau masih mendekatinya,kau akan ku buat malu di sekolah”ujar kai lalu pergi meninggalkan rumah sunny.
Sunny terdiam dengan mata yang berkaca-kaca,”padahal ia hanya berbuat baik dengan luhan tapi ia malah di sangka berbuat sesuatu yang lazim”
-o0o-
Sunny duduk di bangkunya sambil menopang dagunya dengan tanganya,ia terus mendesah.
Tiba-tiba luhan datang dan mulai menuju sunny yang kini sedang melipat kedua tanganya dan menutup wajahnya itu di meja,”sunny,kau masih marah”
TBC…
Mian jika banya typo,,semoga readers suka^^

Our Baby?[Chapter Two]


our-baby

Our Baby? || Writing by Park Min Young || Staring by Lee Sunny [GG] – Byun Baekhyun [EXO-K] || Sad – Romance – Life – Hurt – Family || Chaptered
Summary :
This Our Baby…
Disclaimer :

A/N :
Author come back lagi dan membawa ff chaptered,yang padahal semua ff chaptered author nggak pernah di lanjuttin dan malah membawa ff lagi…tapi author akan melanjuttin ff chaptered lainnya,apalagi yang comment minta lanjutin cepat…
Don’t Bashing!
Don’t Be Silent Readers!
Comment After Read!
~Happy Reading~

Bukk….
Sunny membuka matanya dengan perlahan,apa ini apakah ia sudah di surga…
“untung kandungan mu baik-baik saja…”sunny menolehkan kearah kanan terlihat taeyeon yang sedang berjalan ke arahnya,”kau kenapa sunny~yah?…”Tanya taeyeon khawatir.
Sunny menundukkan wajahnya,air mata sudah berhasil lolos,”baekhyun…baekhyun…”ujar sunny dengan tubuh yang bergetar,”ada apa dengan baekhyun?”

“ia berbohong”ujar sunny sambil terisak,”berbohong?”ulang taeyeon,”yah…ia sudah memiliki wanita”balas sunny dengan tubuh yang bergetar karna isakkannya,”wanita itu adalah kau…kau sunny~yah”ujar taeyeon.
“kau salah taeyeon,ia memiliki wanita lain di belakang ku”ujar sunny,taeyeon yang mendengar perkata-an itu mulai terkejut.
“kalau begitu…beri tau,kalau kau sedang mengandung anaknya”saran taeyeon dengan mata yang berkaca-kaca,karna ia juga ikut sedih ia tak tau kenapa nasib sunny bisa menjadi seperti ini,”aku tak akan memberi taunya!”

“kau harus memberi taunya,ini anaknya bukan”saran Taeyeon lagi,sunny menatap wajah taeyeon dengan tatapan yang sangat tajam,”ini anakku,dan tak-akan pernah menjadi anaknya”ujar sunny dingin dan mulai pergi dari rumah taeyeon.

-o0o-

Dari kejadi-an itu,sunny tak pernah menampakkan wajahnya lagi,bahkan hampir 5 bulan ini.
Baekhyun pun terus mencari sunny,tapi nihil sunny tak pernah di temukan,yah karna sunny benar-benar kecewa dengan sikap baekhyun.

-o0o-

Baekhyun duduk sambil menggenggam erat poto sunny,”kau kemana?kau kemana sunny~yah”gumamnya sambil menangis,”maafkan aku sunny,ku mohon kembalilah…”

“baekhyun…”panggil chanyeol,segera baekhyun menatap chanyeol yang kini sedang berdiri di hadapannya,lalu chanyeol mencoba duduk di samping baekhyun,”jangan menangis,sunny akan kembali”ujar chanyeol menyemangati baekhyun.

“tapi hampir 5 bulan ini ia sudah tak ada kabar,bahkan saat aku menghubunginya tak ada jawabannya,pernah ia angkat tapi dia hanya mendiamkannya”suara baekhyun lama kelama-an menjelma menjadi sebuah isakkan.
“kau harus kuat…”ujar chanyeol,”baiklah…”

“oh yah,tadi Sulli mencari mu”ujar chanyeol,”untuk apa perempuan itu mencari ku?”Tanya baekhyun dingin,yang hanya bisa di jawab chanyeol dengan mengangkat kedua bahunya tanda tak tahu.

-o0o-

Sunny terbangun,rambutnya benar-benar berantakkan,warna hitam di bawah mata sudah tergambar jelas,ia benar-benar kacau saat ini.
“baekhyun….”ujar sunny yang tiba-tiba terisak,entah kenapa ia mengingat pria yang sudah menduakkannya,”kau jahat baekhyun…kau jahat….”teriak sunny yang membuat ruangan kamar sunny menjadi tergema.

“ouchhh”ringgisnya ketika ia merasakan sakit di daerah perutnya,ia mencoba memegang perutnya yang kini sudah benar-benar besar,apakah ini sudah harinya,oh bahkan yang ia tahu,minggu depan,kandungannya baru menginjak 9 bulan.

Tapi kenapa perutnya sudah benar-benar sakit,jika begini mau tak mau,ia harus pergi kerumah sakit menemui dokter kandungan pribadinya.

-o0o-

Sunny keluar dari ruangan dengan napas berat,ia memusut pelan perutnya,ia gugup karna dokter sudah memberi tahunya bahwa minggu depan ia akan melahirkan,bahkan ia sudah memesan ruangan khusus.
“tenang ByunSun…eomma akan ada disini”ujar sunny…

“sunny…”pemilik nama pun mulai mengangkat wajahnya yang sedari tadi melihat perutnya,terdapat pria,pria yang sudah membuatnya sakit berdiri di depannya,”b-baekhyun…”ujar sunny terbata.
Segera sunny berlari,mencoba mempercepat langkahnya matanya kini sudah panas,tapi sayang baekhyun mendapatkan lengan sunny lalu memutar paksa tubuh sunny yang agar melihatkan wajah sunny.

“kau—kau h-hamil?”Tanya baekhyun terkejut melihat perut sunny yang besar,sunny hanya memalingkan wajahnya tak ingin melihat pria di hadappannya,”ini anak siapa?!”bentak baekhyun,”ini anak kau”balas sunny tak kalah membentak,air mata sudah mengalir membentuk sungai kecil di pipi indah sunny.

“a-anak-ku?”ujar baekhyun terbata,”yah…ini anakmu,tapi tak-akan pernah menjadi anakmu …”ujar sunny terisak,”anak-ku?”Tanya baekhyun dengan nada yang tak percaya.
“lalu kau kemana selama ini…aku mencarimu?”Tanya baekhyun yang tengah menahan isakkanya,”kau tak perlu tau,aku hanya ingin tinggal dengan damai dengan anakku tanpa mu….”ujar sunny dengan nada tinggi.

Baekhyun menggenggam erat tangan sunny,”aku masih mencintaimu,kemarilah”mohon baekhyun,”kembali saja dengan gadis mu…aku tak mau di sakiti lagi…jika kau mau..kita bercerai saja…ini”ujar sunny sambil melepaskan cincin pernikahannya dengan baekhyun lalu memberinya ke baekhyun dengan secara paksa,”aku tau,kau tak mecintaiku lagi”

“mianhae…waktu itu aku hanya tak berfikir dengan jernih”ujar baekhyun,”aku terima semua alasan mu baekhyun,tapi aku sudah terlanjur sakit,jadi aku pikir lebih baik kita tak usah bersama lagi”ujar sunny.

Segera baekhyun memeluk tubuh sunny,”aku tak akan melepaskanmu,aku mencintaimu”ujar baekhyun,sunny hanya bisa menangis,”khajima…”
“baekhyun…”baekhyun melepaskan pelukkannya dengan sunny lalu memutar kan tubuhnya menghadapn gadis yang bernama sulli,”sulli…”ujar baekhyun,tapi baekhyun mulai melirik kearah sunny.

Dan,sunny sudah hilang,”sunny”panggil baekhyun,”Chagi~ya…kau mencari siapa?”Tanya sulli,”jangan pernah panggil aku chagi”
“ah…tadi kau bersikap manis,sekarang kau sangat menjadi dingin…”cibir sulli,”sudah diam…”pinta baekhyun.lalu melirik kesegala ruangan mencari sosok sunny,tapi nihil sunny benar-benar pergi,”kau bodoh baekhyun,membiarkannya pergi”batin baekhyun.

“mari kita pergi chagi~yah…”ujar sulli sambil menarik lengan baekhyun untuk pergi dari rumah sakit.
Dari kejauhan terdapat sunny melihat dari balik dinding,”aku tau…kau tak bisa mencintaiku sepenuhnya…lebih baik aku pergi saja”ujar sunny sambil memejamkan matanya.

-o0o-

Sunny berjalan lunglai menuju apertement nya,pikirannya penuh dengan wajah baekhyun,pria yang saat ini masih ia cintai,bahkan lebih dari hidupnya.
“sunny noona”sang pemilik nama pun mulai membalikkan tubuhnya dengan perlahan terlihat lelaki tinggi bahkan sangat tinggi bagi sunny sedang berjalan mendekatinya,tapi saat sunny memerhatikan pria tersebut.

Ia mulai berjalan dengan cepat membelakangi sang pria,tapi pria itu mulai menahan sunny,”noona kau kemana selama ini,baekhyun mencari mu”ujar pria bertubuh tinggi.

Sunny diam ia benar-benar tak ingin membalas pertanyaan chanyeol sahabat baekhyun,”noona jawab”ujar chanyeol sedikit mendesak sunny,”kau tak perlu tau chanyeol,sekarang baekhyun bahagia dengan wanita lain”ujar sunny dan mulai menepis tangan chanyeol.
“kau salah noona,dia masih sangat mencintaimu bahkan lebih ia selalu menangis karna kau”jelas chanyeol yang terus mengikuti sunny berjalan dari belakang,sunny berhenti tanpa membalikkan tubuhnya menghadap chanyeol.

Air matanya kini sudah di ujung pelupuk,bahkan tubuhnya kini bergetar karna menanahn air matanya,”sudah lah chanyeol,aku begini karna ulahnya…bahkan aku sudah tak mencintainya”ujar sunny dengan menekan kalmat akhirnya tanda ia benar-benar terpaksa mengucapkanya.
Chanyeol membalikkan tubuh sunny dengan paksa dan terlihat jelas bahwa air mata sudah berhasil membasahi wajah sunny.

“kau berbohong kan noona,aku tau kau masih mencintainya”ujar chanyeol sedikit membentak,”sudahlah chanyeol,jangan karna ulah baekhyun kau ikut campur dalam urusan ku”pinta sunny sedikit terisak.

“aku begini karna baekhyun mencintai mu noona,dia benar benar mencintamu”ujar chanyeol membentak sunny,yang membuat sunny terdiam,”tapi aku tak mencintainya lagi,mianhae chanyeol-ssi”ujar sunny lalu mulai pergi meninggalkan chanyeol.

“aku mencintaimu”sunny menghentikan langkahnya dan mulai memutar tubuhnya menghadap chanyeol yang sedikit jauh jaraknya dengannya,”k-kau bicara apa chanyeol-sii?”Tanya sunny terbata,”ak-aku mencintaimu noona”

TBC…
Mian pendek,plus aneh,tapi ini yang lagi author pikirkan mudahan readers suka…

Our Baby?[Chapter One]


our-baby

Our Baby? || Writing by Park Min Young || Staring by Lee Sunny [GG] – Byun Baekhyun [EXO-K] || Sad – Romance – Life – Hurt – Family || Chaptered

Summary :

This Our Baby…

Disclaimer :
Semua cast hanya minjam,cerita terinspirasi dari sebuah ff,tapi jujur hanya sedikit,karna cuman 30% doing dan 70%nya murni dari otak author…jika ada kesama-an dari judul,saya minta maaf…

A/N :
Author come back lagi dan membawa ff chaptered,yang padahal semua ff chaptered author nggak pernah di lanjuttin dan malah membawa ff lagi…tapi author akan melanjuttin ff chaptered lainnya,apalagi yang comment minta lanjutin cepat…

Don’t Bashing!
Don’t Be Silent Readers!
Comment After Read!
~Happy Reading~

Sunny terbangun ketika sebuah cahaya membuat silau matanya seketika,ia melirik kesamping ranjangnya,terdapat seorang pria tampan sedang tertidur pulas,yang hanya bisa membuat senyum lebar ketika melihat wajah sang pria.
Hampir 5 bulan ini ia menjadi seorang Byun,yah ia menikah dengan seorang lelaki bermaga Byun,nama pria tersebut Byun Baekhyun,ia adalah salah satu grup EXO.

Sunny mulai beranjak untuk membersihkan diri,tetapi sebuah tangan menariknya yang membuat di kembali terbaring di ranjang,sebuah lengan sedang melingkar di pinggangnya,”kau mau kemana?”bisik baekhyun.

Sunny tersenyum ketika melihat baekhyun yang masih memejamkan matanya karna lelah,tapi masih bisa bertanya,dan yah ia benar-benar lelah karna Come Back dengan album Wolfnya saat ini,ia benar-benar tak bisa beristirahat dengan baik.

“aku ingin membersih kan diri”balas sunny sambil mengecup kedua mata baekhyun yang masih terpejam.
“tak boleh”larang baekhyun sambil mengeratkan pelukkannya pada sunny,”kenapa?”Tanya sunny lembut,”karna aku masih ingin memelukmu lama-lama”ujarnya dengan manja sambil mencium pipi sunny.

Baekhyun mulai menaruh kepalanya pada bahu sunny,yang membuat sunny merasakan nafas baekhyun di lehernya,”kau harus bangun,bukan kah hari ini kau harus pergi ke china”ujar sunny lembut,”aku lelah”ujarnya manja.
Sunny hanya bisa tersenyum ketika melihat sikap manja baekhyun,”ayolah bangun,nanti kau telat”ujar sunny lalu mulai melepaskan pelukkan baekhyun dan beranjak pergi kearah dapur.

Baekhyun mulai bangun dengan wajah yang masih mengantuk,ia duduk di tepi ranjangnya,sambil menguap lebar karna ia masih benar-benar mengantuk,sunny yang di dapur masih bisa melihat baekhyun yang sedang tertidur sambil duduk di tepi ranjang.
Sunny mulai terkekeh kecil,segera ia berjalan mendekati baekhyun,lalu sesampai di depan baekhyun sunny mengecup bibir baekhyun,”kau sangat malas tuan byun,cepat bangun nanti kau telat”ujar sunny sambil menarik lengan baekhyun untuk bangun.

Sunny terus berjalan sambil menarik lengan baekhyun,yang terilihat hanya bisa pasrah,segera sunny mendorong pelan tubuh baekhyun untuk masuk ke dalam kamar mandi,”cepatlah masuk”ujar sunny sambil mendorong tubuh baekhyun masuk.
“ne..ne..aku mengeri”ujar baekhyun kesal,sunny hanya bisa terkekeh kecil,segera baekhyun menutup pintu kamar mandi untuk membersih kan tubuhnya,sedangkan sunny,ia beranjak kearah dapur untuk membuatkan sarapan yang tadi sempat tersendat karna baekhyun.

-o0o-

Baekhyun keluar dari kamar mandi dengan baju yang rapi,yah ia harus pergi meninggalkan sunny untuk 2 bulan ini.
Baekhyun mulai berjalan kearah sunny yang kini sedang sibuk pada meja makan untuk menaruh sarapan di sana,baekhyun melingkarkan lengannya pada tubuh sunny.

Lalu ia menaruh wajahnya di pundak sunny,”aku akan merindukan mu yeobo”ujar baekhyun,sunny yang mendengar itu hanya bisa tersenyum,ia segera memutarkan badannya menghadap baekhyun,”bukannya hanya kau,tapi aku juga yeobo”ujar sunny.

Baekhyun mulai memeluk sunny,tapi entah kenapa tiba-tiba sunny ingin memuntah kan sesuatu perutnya merasa mual,baekhyun yang melihat itu pun menjadi khawatir,”yeobo kau kenapa?”Tanya baekhyun khawatir yang melihat sunny ingin muntah.

Sunny memegang perutnya dan salah satu tangannya menutup mulutnya,”a-aku tidak papa,mungkin hanya masuk angin,lebih baik makanlah ini,aku ingin kekamar mandi dulu membersihkan diri”ujar sunny,baekhyun hanya mengangguk walau sebenarnya di lubuk hatinya ia benar-benar khawatir.

Sunny segera masuk kedalam kamar mandi,ia mulai membasuh wajahnya lalu menatap pantulan wajahnya dari cermin yang berada di kamar mandi,”ada apa dengan ku”ujarnya pada dirinya sendiri.
Ia mendesah berat,lalu memejam matanya sejenak memikirkan sesuatu.

Segera ia membuka matanya seakan teringat sesuatu,”astaga,aku baru ingat aku hampir 2 bulan telat”ujarnya,ia mulai gugup apa jangan-jangan…
Ia mulai mencari testpack yang sudah di sediakkan di kamar mandinya,ia mulai me-tesnya.

Ia terkejut ketika testpack itu menyatakan,”positive”
“oh tidak,kenapa ia harus tau sekarang di saat baekhyun ingin pergi meninggalkannya ke china”batinnya sambil mengacak rambutnya frustasi,”apakah aku harus memberi tahu baekhyun…tidak tidak,jangan sunny,itu akan membuatnya tidak fokus dengan karirnya nanti,lebih baik kau memberi taunya saat ia sudah pulang”ujar nya pada dirinya sendiri.

-o0o-

Sunny keluar dari kamar mandi dan terdapat baekhyun yang sudah siap untuk pergi kechina dengan koper,”kau takapa yeobo?”Tanya baekhyun sambil menghampiri sunny.

Sunny hanya mengangguk tanda ia baik-baik saja,”baiklah”ujarnya,ia mulai memeluk tubuh sunny,”jeongmal saranghae”bisik baekhyun yang masih memeluk tubuh mungil sunny.
Tanpa di sadari baekhyun sunny menitikkan air matanya,tapi segera ia hapus agar baekhyun tak melihatnya,”ne…nado saranghae”balas sunny.
Baekhyun mulai melepaskan pelukkan nya pada sunny,tapi ia mulai mengerutkan keningnya,segera ia sentuh wajah sunny dengan tanganya,”kau menangis?”Tanya baekhyun.

“a-ani~yo”ujar sunny berbohong,”benarkah?”Tanya baekhyun selidik,”percayalah padaku”
Baekhyun mengangguk sebelum berbicara”ne..aku percaya”ujar baekhyun.

Baekhyun mulai mengecup bibir sunny,”aku harus segera pergi”ujar baekhyun,sunny hanya tersenyum,”ne,pergilah,pasti mereka sudah menunggumu”ujar sunny,”baiklah,tapi benar kau tak ingin ikut?”Tanya baekhyun,”tidak,aku akan baik-baik saja di sini”
“kalau begitu,aku pergi dulu,jika aku sudah sampai aku akan menelpon mu,dan setiap aku selesai perfom aku akan menelponmu…bla..bla..bla..”celoteh baekhyun tanpa berhenti,sunny hanya tersenyum,”ne..aku mengerti”balas sunny.

“ok..aku pergi dulu yeobo…saranghae”ujar baekhyun lalu keluar dari kamar apertement mereka berdua sambil menggeret kopernya,sunny hanya menatap kepergian baekhyun dari jauh yang saat ini sudah hilang di balik belokkan…

segera sunny memasuki kamarnya kembali dan menguncinya,lalu ia duduk di tepi ranjangnya,ia mulai memusut perutnya yang kini sudah ada isinya,”aku akan menjaganya”ujar sunny sambil menatap bingkai foto yang di dalamnya ada seorang baekhyun.

-o0o-

Sunny berjalan di pusat perbelanjaan seoul,ia kini sedang memilih makannan sayur yang sebenarnya ia sangat tak suka,tapi ini untuk kepentingan kandungannya.

“hey…”sapa seseorang,segera sunny memutarkan tubuhnya mencari asal suara,”kau taeyeon”ujar sunny.
“kau dengan siapa disini?”Tanya taeyeon,”hanya sendiri”ujar sunny lalu kembali fokus pada sayuran yang akan dipilih,”sunny~yah”
“hmm..”sahut sunny sambil menatap wajah taeyeon,”aku harus pergi dulu,lain kali kita bertemu lagi”ujar taeyeon,”annyeong”tambah taeyeon lalu meninggalkan sunny.

Sunny pun kembali pada sayuran-sayuran di tangannya,”eh…ini pasti tidak sedap”ujar nya.
Tiba-tiba ponsel sunny bergetar,segera ia meronggoh tas-nya mencari ponselnya,saat ia dapat matanya mulai berbinar-binar..
Segera sunny mengangkat telpon dari baekhyun,”yeobboseo”ujar baekhyun dari sebrang telpon.

Sunny tersenyum,ia benar-benar rindu dengan suara yang hampir ia tak dengar satu bulan langsung saat ini,”ne…yeobboseo”balas sunny.
“aku merindukanmu”ujar baekhyun manja dari sebrang telpon,”aku juga…”balas sunny.

“hmmm yeobbo aku pergi dulu untuk berlatih”ujar baekhyun sambil mematikan telpon,sunny hanya bisa tersenyum,yang penting baekhyun ada memberinya kabar walau sebentar.

-o0o-

Hampir 2 bulan,dan minggu depan baekhyun sudah akan pulang,begitu juga perut sunny,perutnya benar-benar sangat besar,bahkan kandungannya sudah menginjak 4 bulan.
Ia menatap wajahnya di cermin sambil memusut perutnya yang kini sudah sangat besar,”appa akan pulang ByunSun…”ujar sunny sambil memusut perutnya.

Lalu ia terpikir sesuatu,”apakah aku harus memberi tahunya..”tanyanya pada dirinya sendiri.
Yah,sepertinya ia harus memberi tahu baekhyun,ia harus benar-benar tahu,ini anaknya,jadi ia harus memberi tahu.
Segera ia meraih ponselnya yang berada di ranjangnya,lalu ia tekan nomor baekhyun untuk menghubunginya,selagi menunggu jawabban dari telpon baekhyun ia duduk di tepi ranjang sambil memusut pelan perutnya.

“ByunSun akan mendengar suara appa”ujar sunny,dan tiba-tiba suara telpon terangkat pun tersengar jelas.
“yeobboseo”….sunny mulai terdiam,matanya kini berkaca-kaca,apa maksud dari semua ini,ia menahan isakkannya.
“yeobboseo”ulang lagi dai seorang gadis di sebrang telpon baekhyun,sunny mulai memberanikan dirinya untuk berbicara.
“apakah ada baekhyun…”Tanya sunny lirih,”oh..tunggu yah…chagi~yah..”ujar sang gadis.
Kini ia benar-benar terisak,”nugu chagi~yah..”terdengar jelas dari ponsel sunny suara baekhyun,”entahlah…tidak ada namanya”jawab sang gadis.
Bahkan nomornya di hapus dari ponsel baekhyun,”jangan menagis ByunSun”ujar sunny sambil memusut perutnya dengan air mata yang tak henti-henti mengalir.

“yeobboseo”kini suara baekhyun yang terdengar,”b—ba-baekhyun”ujar sunny terbata,”sun-sunny..”ujarnya,segera sunny membanting ponselnya,ia berlari ke luar dari apertementnya.

Berlari ke segala arah tak tahu arah yang akan di tuju,”kau berbohong baekhyun…kau tega..kau tega baekhyun….”batin sunny…
Tin……
.
.
.
.
.
.
Brukkk…

TBC….
Entah sepertinya ff ini aneh,benar kan…maaf jika banyak typo…-___-v

I just Want to Know How I’am? [Chapter one]


how-iam

 

I jus Want to Know How I’am? | | Writing By Park Min Young | | Staring by Kim Jongin [EXO-K] – Xi Luhan [EXO-M] – Lee SunKyu [GG] | | With All Member EXO – Kim Taeyeon [GG] | | Romance – Hurt – Angst – Comfort – Life – Friendship – Family – Sad – Comedy*Maybe | | Chaptered

Disclaimer :

Cast milit tuhan dan orang tua masing-masing,cerita ini bisa di bilang terinspirasi oleh video teaser drama EXO,tapi saya mengaku jika semua cerita hasil karangan asli dari author…

A/N:

Heyyy author kembali readers,semoga dengan ff ini para reader di WP ini bertambah#amin 0:)…

Don’t  Be Silent Readers
Comment After Read

Happy Reading

 

Kaki mungil seorang gadis turun dari mobil mewah menapakan kakinya pada pakiran gedung yang akan menjadi sekolah barunya saat ini.

Sunny,ia sangat merasa canggung karna sudah terlalu lama tinggal di Amerika,ia jadi tak tau bagaimana adat di korea,bahkan cara perkenalan amerika dan korea sangat beda.

Ia merangkul tas ranselnya dan berjalan memasuki gedung sekolahnya itu,ia terus menarik napasnya agar ia tak terlalu gugup,”tenang,tengang”ujanya pelan pada dirinya sendiri.

ia takut,jika ia tak diterima baik oleh para siswa dan siswi,tapi dugaan sunny salah,semuanya senyum padanya,seperti sangat di hormati,ia pun merasa tak perlu canggung lagi.

“hey nama ku Kim Taeyeon,kau pasti anak baru kan”ujar salah satu siswi yang mengaku dirinya bernama Taeyeon,sunny hanya mengangguk menanggapi pertanyaan taeyeon.

“siapa nama kau?”tanyanya lagi,”Lee SunKyu tapi cukup panggil sunny”balas sunny,”nama yang indah,dan semoga saja kau sekelas dengan ku”ujar taeyeon sambil tersenyum lebar.

Sunny merasa senang karna siswa dan siswi di sini tak seperti pikirannya,”sebelum masuk kelas,lebih baik kita jalan-jalan dulu,sekalian beradaptasi,mau kan?”tawar taeyeon.

“dengan senang hati”balas sunny sambil tersenyum,taeyeon pun mulai mengandeng tangan sunny lalu berjalan beriringan menjelajahi tiap detail sekolah.

Mereka berhenti di sebuah taman sekolah yang terbilang luas itu,di sana banyak sekali pohon,”sekolah ini benar-benar indah”ujar sunny takjub,”memangnya di amerika tidak ada yang beginian?”Tanya taeyeon,sunny menatap taeyeon.

“di sana hanya kurang banya perpohonnan”balas sunny,taeyeon hanya mengangguk sambil membentuk “o” pada mulutnya.

Tapi tiba-tiba kening sunny mengerut,ada sebuah anak laki-laki sedang berterduh di bawah pohon,anak laki-laki itu sangat banyak.

“siapa mereka”Tanya sunny sambil menujuk arah yang ia Tanya dengan dagunya,segera taeyeon mencari asal yang di Tanya oleh sunny.

Taeyeon mulai menghela napas,”ia adalah anak geng yang sangat di takuti di sini”ujar taeyeon sedikit berbisik,sunny langsung memperhatikan kembali segerombolan itu,”grup itu bisa di sebut EXO”tambah taeyeon yang ikut melihat yang di maksud sunny.

“dia tampan”ujar sunny,”MWO…yang mana?”Tanya taeyeon dengan sedikit terkejut,”yang itu”ujar sunny menunjuk salah satu pria dengan kulit tampak lebih gelap dari yang lain,”oh..itu kai”

“kai?”Tanya sunny bingung,”iya kai,pria tertampan dan juga terpopuler di sekolah ini”jelas taeyeon dengan malas,”tapi jangan sekali-kali kau menyatakan cintamu padanya?”saran taeyeon.

“k-kenapa?”Tanya sunny,taeyeon berdecak pelan sebelum berbicara”hmmm,kau pasti akan di buatnya malu”balas taeyeon sambil mengeluarkan napas kasar,”dari mana kau tau?”

“di sini banyak Korbannya sunny-ssi”ujar taeyeon malas,”termasuk kau?”Tanya sunny polos yang membuat taeyeon salah tingkah,”ah..ahh..sudahlah mari kita cari kelas kau,karna sebentar lagi kelas akan masuk”ujar taeyeon mengalih kan pembicaraan,sunny hanya mengganguk mantap.

“hey kai,lihat di sana,sepertinya dia anak baru”ujar chanyeol sambil menunjuk gadis di seberang sana,”anak baru?”Tanya kai,”yah sepertinya ia anak baru”ujar baekhyun.

“lalu?”Tanya kai cuek,”sepertinya dia sangat cantik”ujar chanyeol,”cantik”

Kai tampak berfikir,”aku akan mendapatkannya”ujar kai ketus,”aku yakin dia tidak akan mau dengan mu”hardik xiumin,”kenapa?”

“kau tak liat yang di samping gadis itu taeyeon…”jeda xiumin semua pun mengalih kan pandangnya pada gadis di sana dengan teman di sampingnya taeyeon.

“jika itu taeyeon dia akan bercerita yang sangat jelek padamu,sehingga gadis itu tak akan menyukai pria sepertimu”lanjut xiumin,”benar juga ucapan xiumin hyung”ujar sehun setuju.

“tidak,dia akan menyukaiku”elak kai sambil menyeringai khasnya,luhan yang sedari tadi hanya duduk sambil membaca komik hanya bisa menggelengkan kepala,”hati-hati kai,bukannya dia yang jatuh cinta malah kau yang tergila-gila dengannya”ujar luhan dan tetap focus pada majalahnya.

Semua pun mulai tertawa karna mendengar ucapan luhan.

-o0o-

“perhatian,kita kedatangan murid baru dari amerika”ujar kwon seonsaengnim,semua yang mendengar perkata-an kwon seonsaengnim,mulai berbisik-bisikkan membuat kelas menjadi ribut.

“mari masuklah”pinta kwon seonsaengnim,gadis itu pun mulai memasuki kelasnya,taeyeon mulai melambaikan tanganya kearah sunny yang dibalas senyuman lebar oleh sunny.

“mari perkenalkan dirimu”pinta kwon seonsaengnim,”bailah,saya Lee SunKyu tapi cukup panggil saya Sunny,karna di amerika saya terbiasa dengan nama itu,dan semoga kalian dengan saya,Bagapta”ujar sunny sambil menunjuk eyes smilenya.

Di ujung kelas terlihat seorang pria menatap sangat serius sang gadis.

Luhan seakan teringat kekasihnya yang telah hilang 3 tahun yang lalu itu,saat melihat sunny,seakan sunny adalah kekasihnya yang telah lama hilang.

“baekhyun-ssi pergi lah kau kebelakang”ujar taeyeon pada teman sebangkunya baekhyun,”ah males,kau saja yang pindah”balas baekhyun cuek,”iss kau nih,aku ingin duduk sebangku dengan sunny,lebih baik kau duduk dengan luhan sana”cibir taeyeon.

“kau saja”balas baekhyun singkat yang membuat taeyeon memasang wajah kesal.

“oke sunny,kau bisa duduk…”jeda kwon seonsaengnim sambil melihat ke penjuru kelas mencari bangku untuk sunny,”oh yah kau duduk dengan luhan”ujar kwon seonsaengnim sambil menunjuk bangku yang di maksud olehnya,sunny segera menatap yang ditunjuk oleh kwon seonsaengnim

Segera sunny membungkuk,”gomawo”ujar sunny sambil tersenyum lebar lalu pergi kearah bangku yang di duduki oleh pria.

“aku tidak papa kan duduk di sini”Tanya sunny sambil tersenyum lebar,”hmmm”sahut cuek oleh pemilik bangku,segera sunny duduk di bangkunya.

“kau siapa?”Tanya sunny lembut,”Luhan”jawab luhan malas,sunny tersenyum,”bagapta ne”ujar sunny sambil menunjukkan eyes smilenya kembali,yang berhasil membuat luhan diam tertegun.

-o0o-

Hampir dua jam,sepertinya sunny menikmati pelajaran fisika ini,sedang kan luhan sudah memasuki dunianya dari tadi,tapi untung nya saja bunyi bell tanda pelajaran pertama sudah usai itu berbunyi, yang membuat luhan memanjangkan puji sukur(?)

Luhan segera bangkit dari bangku dan berniat kekantin bersama teman-temannya,tapi langkahnya terhenti ketika sunny memanggilnya,”luhan-sii”panggil sunny,”hmmm”sahut luhan malas lalu membalikkan badanya menatap sunny yang kini sedang berjalan mendekatinya.

Sunny mulai menjulurkan tanganya dan terdapat sebuah buku,”apa ini?”Tanya luhan bingung,”ini catatan karna sedari tadi kulihat kau tertidur,jadi aku pinjamkan catatan ini untuk mu”ujar sunny sambil tersenyum dan tak ketinggalan matanya.

“tidak usah”tolah luhan,tapi sunny segera menaruh buku itu di gengaman luhan,”aku yakin nanti kau memerlukanya,jangan membuatmu menyesal di akhirnya ini sangat penting saat ujian”saran sunny,sebenarnya luhan tampak kesal dengan tingkah sunny yang terbilang sok perhatian.

“sunny,kajja….”teriak taeyeon,”kalau begitu aku pergi dulu,annyeong”ujar sunny lalu pergi meninggalkannya.

-o0o-

“wehhh hyung dari mana saja”ujar suho,”iya nih tumben baru kelihatan biasanya udah nongol duluan di kantin”tambah D.O

Luhan tak menghiraukan pertanyaan temannya dia hanya focus untuk duduk di bangku dan memesan makanan.

“sejak kapan hyung ku ini jadi rajin sekali?”Tanya tao dan membuat temam-temanya menatap bingung kearah luhan,”maksudmu?”

“itu apa hyung”tunjuk chen pada buku yang ia masih saja genggam,luhan hanya diam tak berniat untuk menjawabnya,”kau pinjam dengan siapa hyung?”Tanya chen.

“aku tak meminjamnya”ujar luhan malas,ia mulai menopang dagunya dengan tanganya,”lalu?”Tanya sehun.

“anak baru itu memberi kan catatan ini padaku”balas luhan,”bagaimana bisa?”Tanya mereka bersama-an,luhan mulai risih dengan pertanya-an –pertanyaan yang terus di lontarkan oleh teman-temannya,ia mulai memutar bola matanya tanda kesal”dia melihat ku tertidur tadi,jadi ia meminjamkan ku catatannya”

“tapi kenapa luhan hyung menerimanya,biasanya kau tolak…ahh…apa jangan-jangan luhan hyung menyukainya yah”ledek chanyeol yang membuat teman-temanya juga ikut meledeknya,”bukan begitu,aku hanya terfikir oleh kata-katanya tadi,jangan membuat mu menyesal di akhir nanti,karna ia yakin ini sangat penting untuk ujian”ujar luhan malas.

“wahh gadis yang baik”ujar chanyeol yang di beri anggukan pada yang lain,”andai saja tadi aku duduk di sebelahnya,sayang saja ada taeyeon”ujar baekhyun sambil mendengus kesal,”kalau begitu,kita ganti tempat saja luhan”usul xiumin dan di ikuti oleh yang lain.

-o0o-

“sunny tadi kau memberikan apa pada luhan?”Tanya taeyeon penasaran,”ohh..aku hanya memberikannya buku catatanku”balas sunny,”apa dia menerimanya?”Tanya taeyeon penasaran,”tentu,memangnya kenapa?”jawab sunny yang menjadi pertanyaan.

“aku pikir ia akan menolaknya”ujar taeyeon.

Mereka berdua jalan menuju kantin berniat untuk mengisi perutnya”kau mau pesan apa sunny?”Tanya taeyeon pada sunny yang sedang ingin duduk di bangku kantin.

“aku sama dengan kau saja”balas sunny sambil duduk di bangku kantin,”oke..kalau begitu tunggu di sini aku akan memesankanya,jangan kemana-mana”

Sunny hanya mengangguk,lalu membuang pandanganya ke segala arah,berharap menemukan sesosok pria yang bernama kai.

“hey…”panggil pria bertumbuh tinggi yang sangat tinggi bagi sunny,sunny mulai melirik kea rah kanan,matanya mulai membulat nafasnya mulai tercekat.

Pria itu mulai duduk di meja menghadap sunny,”kau anak baru kan”Tanya pria itu,”ya..”jawa sunny singkat jantungnya benar-benar ingin copot saat ini.

“perkenalkan aku kai,namja terpopuler dan tertampan”ujar kai dan sedikit berbisik di kalimat akhirnya.

“aku sudah tau itu”ujar sunny,ia merasa sedikit kesal dengan sikap kai yang mulai menyobongkan dirinya,”oh baguslah kalau kau tau”ujar kai menyeringai.

Sunny tak tahan dengan pria di depan nya ini,ia benar-benar ingin segera pergi,”maaf kan aku harus menemui taeyeon”ujar sunny dan mulai bangkit lalu membalikkan badanya untuk menjauh dari kai.

Tapi kai mulai menarik tangan sunny yang membuat sunny jatuh ke dalam pelukkannya tapi bukan hanya itu..

Chu~

Sunny mulai melepaskan ciuman dari kai,ia benar-benar muak pada pria di depannya,”kau…”ujar sunny kesal sambil menggertakkan giginya

Plak~~

Segera kai memegang pipi kanannya yang sudah memerah,”apa-apan ini”Tanya kai kesakitan,”itu akibat kalau suka mencium orang tanpa seijin pemiliknya”

Kai hanya menyeringai,”heyy seharunya kau itu beruntung,bahkan semua gadis ingin mendapatkan ciuman itu,kau jangan menjadi gadis sok baik di sini”ujar kai,”aku bukan seperti mereka yang se enaknya di tindas oleh pria….”jeda sunny,”pria apa?”Tanya kai.

“pria sok tampan seperti mu”ujar sunny lalu pergi meninggalkan kai yang masih meringgis kesakitan karna habis mendapatkan bogem mentah dari sunny,”lihat saja kau pasti akan menyukai ku bahkan mengejarku”batin kai.

-o0o-

 

Sunny berjalan dengan langkah yang cepat tak menghiraukan tatapan aneh dari para siswa dan siswi yang melihat kejadian aneh tersebut.

Taeyeon yang memegang nampan berisi makanan saat itu menatap bingung saat sunny berjalan cepat dan hanya melewatinya,segera ia taruh nampannya di sembarang meja lalu pergi mengejar sunny.

 

“sunny-ssi”panggil taeyeon,sunny menghentikan langkahnya menghadap taeyeon,”ada apa sunny-sii?”Tanya taeyeon khawatir,ia benar-benar khawatir melihat reaksi sunny saat ini tangannya saat ini sudah membentuk tinjuan seakan ingin memukul seseorang,bahkan wajahnya sangat merah.

“hey itu bukan kah anak baru”bisik salah satu siswi,taeyeon hanya melirik kearah siswi yang sedang berbisik pada temannya,”yah baru saja sekolah,tapi sudah dapat ciuman dari kai,sangat beruntung bukan”

Telinga sunny mulai memanas ia segera berlari menuju kelas,saat ini ia benar-benar tak ingin melihat kai yang sudah membuat namanya menjadi jelek.

-o0o-

“liat saja kau..”geram sunny sambil menghentak-hentakkan kakinya karna kesal bukan main pada kai,”sabar sunny,kau hanya butuh ketenangan,jangan emosi”ujar taeyeon sambil mengelus-elus pelan pundak sunny yang saat ini sudah berkobar api di wajahnya.

“kenapa pria sepertinya lahir di dunia ini”ucar sunny dengan sedikit teriak,untung saja saat ini hanya mereka berdua di kelas.

“sudah lah,kan aku sudah bilang,pria sepertinya hanya membuat kita malu”ujar taeyeon menasehati sunny,”aku ingin membunuhnya saat ini”teriak sunny sambil mengacak-acak rambutnya,taeyeon hanya menggeleng pasrah mungkin ini sudah sifat pribadi sunny,tapi ia yakin bahwa sunny hanya terbawa suasana saat ini sehingga ia berbicara dengan kasar.

-o0o-

Kringgggg

Bell tanda masuk pun berbunyi

“sunny aku ketempat ku dulu yah”ujar taeyeon lalu pergi kebangkunya,sunny hanya bisa mengangguk dan mulai menutup wajahnya dengan buku,”kau kenapa?”

Sunny mulai menurunkan bukunya dengan perlahan lalu menghadap pada seseorang yang sedang bertanya padanya,”aku…ak—aku tidak papa”balas sunny kaku.

Luhan hanya menyeringai,”karna kai?”sunny membulatkan matanya,”ia memang seperti itu”tambah luhan yang mengerti isi hati sunny saat ini.

“benarkah?”Tanya sunny setengah berbisik,”heyy aku sahabat kai bukan baru tiga hari tapi sudah bertahun-tahun”ujar luhan,sunny hanya mengangguk sambil membentuk “o” pada mulutnya.

“ini”luhan menyodorkan sebuah buku,yah tentu buku itu adalah buku yang tadi ia pinjamkan,”terima kasih”tambah luhan,”kau sudah mencatatnya?”Tanya sunny hati-hati.

“tentu”balas luhan lalu membuka bukunya melihatkan isi buku yang penuh dengan rumus-rumus fisika.

Sunny tersenyum,ternyata luhan tak seburuk pikirannya,ia kira luhan tidak akan mencatatnya dan hanya membiarkan buku nya tersimpan di dalam kamarnya lalu beberapa hari kemudian di kembalikan.

-o0o-

Bell tanda pelajaran berakhirnya pun berbunyi,segera sunny menaruh buku-bukunya di dalam tas yang membuat ia masih berada di dalam kelas.

Ia mulai merangkul tas nya dan cepat-cepat melangkahkan kakinya untuk pulang.

Ia menunggu jemputannya,ia ingin pulang sekarang tapi ia yakin ia pasti tersesat jika ia pulang jalan kaki dan hanya sendiri saat ini ia benar-benar lupa korea karna terlalu lama tinggal di amerika.

“butuh tumpangan?”ujar luhan yang berada di samping sunny dan entah kapan sudah berada di sana.

“kau…kau belum pulang?”Tanya sunny bingung,”sudahlah..kau ingin tumpangan tidak?”Tanya luhan baik-baik.

 

“bagaimana yah”gumam sunny sambil menggaruk belakang lehernya,”aku teraktir ice krim”tawar luhan.

“ne…aku mauuu”ujar sunny dengan semangat ketika mendengar kata ice krim,”baiklah kalau begitu naik mobilku”

-o0o-

Mereka berjalan dengan mobil luhan,saat ini di antara mereka berdua tidak ada yang berani membuka suara untuk membuat suasana menjadi cair,tapi sunny mulai memberanikan diri untuk membuka suaranya.

“luhan-sii”panggil sunny dengan suara sedikit takut,”hmmm”sahut luhan yang tetap focus pada jalannan.

“apa kau sudah lama berteman dengan kai?”pertanyaan bodoh pun keluar dari mulut sunny,tapi untungnya saja luhan menjawabnya,”yah aku berteman dari aku masih duduk di bangku TK”jawabnya.

“wah lama juga yah”balas sunny dengan kaku,”kenapa?”Tanya luhan,”tidak papa”

“apa kau menyukainya?”Tanya luhan yang membuat sunny membulatkan matanya,”tidak akan…aku membenci pria aneh seperti dia,pria yang tak tau sopan santun…”ujar sunny kesal,luhan hanya tertawa melihat tingkah sunny yang terbilang lucu.

Sunny menatap bingung ke arah luhan,di saat ia marah kenapa ia malah tertawa,heyy ini bukan sebuah lelucon.

“kau kenapa tertawa?”Tanya sunny sedikit kesal karna tingkah aneh luhan,”kau lucu”balas luhan dan mulai menahan tawanya.

“aku lucu heyy,bahkan aku tidak ada bercerita lelucon padamu,aku ini sedang marah”ujar sunny kesal,luhan mulai menahan tawanya,”baiklah,baiklah,aku tidak tertawa lagi,tapi jangan bertingkah seperti itu lagi,karna kau sangat lucu”

“apakah aku selucu itu luhan-sii”ujar sunny dengan penekanan di setiap katanya,”haha tidak juga”

Luhan diam menatap wajah sunny sekilas lalu membuang tatapannya pada jalannan,sunny benar-benar mirip dengan kekasihnya yang hilang 3 tahun yang lalu,dari cara dia tertawa,berbicara,kesal,bahkan eyesmilenya.

“kau dimana”gumam luhan yang sedikit melamun,”kau bicara apa?”Tanya sunny yang mendengar sedikit suara Tanya luhan.

“tidak ada”jawab luhan singkat,ia berdoa semoga sunny tak menanyakan lagi apa yang ia bicarakan tadi.

“oh…lalu apakah kai baik menurutmu luhan-ssi”Tanya sunny,”ya…begitulah”jawab luhan sambil mengangkat kedua bahunya,”hmmm bagiku dia menyebalkan bahkan lebih…bla..bla…bla”celoteh sunny tanpa berhenti.

“sudah jangan bicara berlebihan,nanti kau menyukainya”goda luhan,”menyukainya….t—tidak akan”ujar sunny tergagap,”sudah lah jangan bohong,pipimu memerah saat ini,akui saja kau menyukainya kan”goda luhan.

Sunny diam apakah wajanya benar-benar merah,”akuilah sunny,aku tak akan member tahukannya”ujar luhan,”janji?”

“iya janji”balas luhan,yang membuat sunny tampak berfikir”yak kau benar aku menyukainya,tapi saat kejadian saat ini ia malah membuatku membencinya”jujur sunny,luhan hanya tersenyum menang mendengar perkataan pasrah sunny.

“benci?”Tanya luhan dengan suara yang menggoda,”yah membencinya,tapi kalau boleh jujur aku juga masih sedikit menyukainya”jawab sunny sambil menunduk malu,luhan hanya tertawa renyah mendengar pernyataan sunny.

“puas kau menggodaku”ujar sunny kesal,”sudahlah kan aku juga sudah janji tidak akan memberi tahu,malah saat ini aku akan membantu mu”ujar luhan,”tidak perlu tuan XI”tolak sunny.

“benar?”goda luhan,”yahh,hentikan itu,kau tak puas-puasnya menggodaku”ujar sunny kesal yang hanya di sambut tawa luhan.

-o0o-

“ini ice krim mu”ujar luhan menyerah kan sebuah ice cup kepada sunny yang sudah menunggunya di taman,”gomawo”ujar sunny lalu mengambil ice krim dari tangan luhan lalu melahap nya dengan cepat,”gomawo”ujar sunny sekali lagi sambil menunjuk kan eyes smile.

Luhan hanya bisa tersenyum,entah kenapa hati nya merasa berbunga-bunga saat melihat eyes smile itu,”aku pikir kau orang yang jahat seperti kai”ujar sunny ketus dan terus melahap ice krim yang sebentar lagi akan habis,”kenapa begitu?”

“karna tampilan mu sangat dingin bahkan pertama kali aku bertanya nama mu saja kau sangat dingin menjawabnya sekaran berada di freezer”balasnya ketus,luhan hanya tertawa

Memang benar yang di katakana sunny,selama ini ia memang selalu bersikap dingin dan tertutup pada siapapun bahkan ia juga jarang berbicara pada sahabat-sahabatnya,tapi entah kenapa ia bisa berubah saat bertemu sunny,hal yang aneh bukan.

TBC….

Pisss -____-V aneh kan pasti,kalu betul satu pikiran sama author dong,maaf yah jika ff ini aneh,cuman mau nuangin ide,dari pada di tampung terus malah bikin pusing.

 

Don’t say Goodbye…


ijjkj

 

Don’t say goodbye || Writing by Park Min Young || Staring by Oh SeHun [EXO-K] – Lee Sunny [GG]|| Sad – Hurt – Fluff – Romance – Life || Oneshoot

Summary:
Jangan ucapkan selamat tinggal padaku…

Disclaimer:

 Character belongs only to themselves, respectively, god and his parents, the story is only a story market, and I do not wear their personal stories, the story is only fiction is not real, and I do not make money with this

A/N:

SunHun story, a story inspired by the title and the song of Davichi, and I don’t follow this video, I just follow the flow of the song alone, even the story is the result of my own thoughts, sorry if a lot typo in writing

Don’t Bashing
Don’t Be Silent Readers!
Comment After Read!

^^Happy Reading^^

 

Sunny duduk di tepi ranjang sambil meresapi sebuah teks yang baru di kirimkan kekasihnya,kekasih mengajaknya untuk bertemu,karna ia ingin menjelaskan sesuatu.

Sunny sebenarnya tak ingin bertemu dengan sehun,yah,ia sudah terlanjur mencintainya,walaupun ia tahu sehun ingin di jodohkan.

Ia tak ingin kisah cinta yang hampir ia jalin 4 tahun ini berakhir seperti ini,karena kehendak orang tua,bukan kah semua orang mempunyai hak untuk memilih pasangan pada siapapun.

Ia mulai diam,memikirkan hal yang sedang menimpanya,”oh tuhan kuatkan diriku”ujar sunny”apakah aku harus bertemu dengannya”tambahnya.

Lama ia berdiam,”baiklah aku harus menemuinya saat ini,agar masalah kita bisa cepat selesai”ujarnya pada dirinya sendiri.

Segera ia mulai mengganti pakaiannya,lalu bergegas ke taman.

Matahari saat ini mulai menampakkan diri,mungkin matahari tahu perasaannya saat ini,senang,yah ia senang saat ini karna bisa bertemu dengan sehun.

Sunny mulai mencari kesegalah arah mencari sesosok sehun yang menunggunya di taman.

Ternyata sehun mendatanginya,”sunny”

Sang pemilik nama mulai menarik sudut bibirnya membentuk senyumman hangat,bahkan lebih hangat dari sinar matahari saat itu.

“sehun”ujar sunny,lantas segera sunny memeluk sehun,”bogoshippo”ujar sunny di tengah pelukkannya.

“ayookk ikut aku,aku ingin bicara sesuatu”ujar sehun lalu mulai melepaskan pelukkannya dan menarik lengan sunny untuk menyuruh mengikutinya.

Mereka duduk di sebuah bangku yang sedari tadi di maksud oleh sehun,”k-kau ingin bicara apa sehunnie?”Tanya sunny takut,ia takut jika pembicaraan hal tentang pernikahannya.

“kau mencintaiku kan noona?”jawab sehun yang menjadi pertanyaan,”kkenapa kau bertanya begitu”ujar sunny lalu tersenyum canggung,”tolong jawab pertanyaan ku noona”bentak sehun.

Sunny mulai terdiam,ini pertama kalinya sehun berani membentaknya,yang ia tahu adalah sehun orang yang sangat manja dengannya,”ne,aku sangat mencintaimu”ujar sunny.

“noona aku tak ingin menerima perjodohan ini”ujar sehun yang membuat mata sunny membulat seketika,”k-kenapa?”Tanya sunny bingung,”karna aku tak mencintainya,aku hanya mencintai noona”balas sehun dengan tulus.

“t-tapi kau harus menuruti orang tua mu sehunnie”ujar sunny sebenranya ia merasa sesak dengan perkataanya tadi

“noona jangan sia-sia kan keadaan saat ini,aku masih mencintamu,dan saat ini aku ingin,kita berdua pergi dari kota seoul”ujar sehun to the point.

“pergi dari seoul?”Tanya sunny,”ne,aku tak ingin di jodohkan noona”ujar sehun  lirih.

Sunny memang masih sangat mencintai sehun,tapi ia tahu perbuatannya memang tak benar,tapi ia juga ingat perkataan sehun tadi”jangan sia-siakan keadaan”

“baiklah aku “ujar sunny yang setuju dengan ide gila sehun.

Sehun tersenyum lebar,”kalau begitu,noona pulang bawa baju noona jika sudah selesai kembalilah ke sini lagi,aku juga ingin menyiapkan bajuku,jika sudah selesai aku akan ke sini menemui noona”ujar sehun,sunny hanya mengangguk mantap.

sehun segera memeluk sunny,”saranghae~yo noona”ujar sehun,”nado saranhae~yoo sehunnie”balas sunny.

-o0o-

Sunny menarik kopernya  menuju taman,seperti yang di janjikan sehun,setelah ia selesai dengan barang-brarangnya ia harus kembali lagi ke taman di mana tempat ia duduk berdua

Sunny duduk di taman menunggu sesosok sehun datang.

Tapi hampir dua jam sehun tak kunjung datang bahkan saat sunny menghubunginya ponsel sehun tak bisa di hubungi,tapi sunny terus menunggu sampai detik bertamah menit dan menit bertambah jam.

Sehun masih saja tak kunjung datang,bahkan sudah hampir 4 jam,matahari pun sudah tak timbul lagi di peraduannya.

“apa maksudmu ini sehunnie”ujar sunny terisak,”seharusnya ku tau ini hanya permainanmu”tambah sunny dengan air mata yang terus mengalir deras.

Tanpa di ketahui sunny,sehun berdiri di belakang sunny dengan tatapan sendu,ia masih bisa melihat bahwa sunny menangis,”mianhae noona,seharusnya aku tak melakukan ini,karna ini hanya membuat mu bertambah sakit hati.jika ayah ku tak sakit jantung saat ini,mungkin kita sudah tidak ada seoul..”jedanya sambil menatap sunny sendu,”selamat tinggal noona”ujar sehun lirih lalu membalikkan badanya dan berjalan meninggalkan sunny.

Sunny menolehkan sedikit kepalanya,ia mendengar perkatan “selamat tinggal”di indera pendengarannya,ia menutup kedua matanya menahan sakitnya  saat ini.

Seakan cuaca tau isi hati sunny saat itu,hujan pun mulai berjatuhan dengan perlahan sehingga lama-kelaman menjadi hujan yang sangat deras.

Tapi sunny tak pulang ia masih duduk di taman,sambil memeluk tubuhnya mencari cela kehangatan,”sehun lebih baik dari awal aku tak mengenalmu”

Don’t Say Goodbye to me

Fin-

Aneh yah,author bingung ini sebenarnya ficlet ato oneshoot gitu tapi maaf deh,soalnya author udah mengebu-gebu dengan judul ini yang akhirnya membuat author bingung saat membuat cerita tersebut^^,tapi semoga kalian suka readers

PeterPan


Sunny-Newest-Vita500-pic-girls-generation-snsd-22168712-1500-998

PeterPan | | Writing by Park Min Young | |  Staring by Byun Baekhyun [EXO-K] Lee SunKyu [GG] | Sad Hurt Romanve Life | | Oneshoot

Summary:
Karena kisah kita tak pernah berakhir

Disclaimer:
semua cast hanya milik tuhan dan orang tua masing-masing,cerita pun mungkin pasaran.

A/N:
heyy author kembali lagi,membawa ff ExoSun,cerita ini hasil pemikiran asli author dan cerita ini terbuat karna mendengar lagu peterpan,semoga kalian(Readers) suka oh yah translate cby ApReel Kwon and Credit by LuminoSKY

Don’t Bashing..
Don’t Plagiator

Comment after Read!

 

 

 

<^^Happy Reading^^>

 

Pria itu duduk di sebuah kamar mewahnya,duduk termenung sambil menggenggam buku catatan yang baru saja ia temukan,matanya kini sudah berkaca-kaca.

Ia sapu debu yang melekat pada buku catatan usang tersebut,perlahan ia buka buku catatan itu,satu halaman yang berhasil membuat bergetar menahan air matanya,tergambar sesosok gadis,gadis yang ia sangat cintai.

Tiba-tiba saja ia teringat sosok gadis yang ia cintai,yang  selama ini sempat ia lupakan,dan saat ini kenangan tersebut mulai menyapanya kembali.

“ini sungguh menyedihkan,karna aku tak bisa kembali kemasa itu”ucap pria tersebut

Baekhyun pria tampan dengan tinggi tubuh yang standar itu memikirkan gadis yang ia sukai,masa-masa indah selalu terurai di pikirannya layaknya sebuah roll film.

Hobi baekhyun membaca sebuah buku cerita,dan buku cerita favoritenya adalah PeterPan.

Dia selalu berkhayal ingin terbang besama dengan tinkerbell menemui gadis yang ia cintai beserta kenangannya menuju Neverland,di mana,di tempat itu ia dan gadis itu saling memandang dan tersenyum hangat.

“aku ingin menjadi peterpan”jeda baekhyun,saat ini ia benar-benar berusaha menahan butiran Kristal itu agar tak mengalir di pipinya,”layaknya lelaki yang berhenti di tengah waktu,akan selalu bersama mu dan selalu mencintai mu,meski canggung selalu menyapaku”lanjut baekhyun.

Canggung,yah dia selalu ingat betapa canggungnya ia,saat bertemu gadis tersebut,bahkan ia tak pernah lupa saat pertama kali tuhan mempertuman ia dengan gadis itu.

Baekhyun berjalan menuju sebuah café andalannya,yah,ia café itu adalah tempat favoritnya,ia bahkan lebih memilih makan di café itu ketimbang di rumahnya dengan masakkan yang lebih mewah.

Baekhyun terus berjalan sampai akhirnya matanya tertuju pada segerombolan pria nakal dan sesosok gadis,tergambar jelas di wjajah gadis tersebut, bahwa sang gadis sedang ketakutan.

Gadis itu mulai di ganggu oleh segerombolan pria nakal tersebut,tapi sang gadis tak diam,ia kadang memperlakukan pembelaan terhadap dirinya,tapi sampai akhirnya satu pria mendorong sang gadis sampai terjatuh.

Baekhyun pun mulai berlari untuk menolong sang gadis tersebut,”hey apa yang ingin kau lakukan pada gadis tersebut”teriak baekhyun.

Spontan para segerombol pria nakal tersebut memutar badanya menghadap baekhyun,”kau siapa,berani menganggu kami”Tanya salah satu pria tersebut dengan wajahnya yang terlihat sangat marah,”iya kau siapa,kau berani dengan kami”tambah salah satu pria tersebut.

Baekhyun menatap gadis tersebut,gadia itu tak berhenti-hentinya nangis,baekhyun pun mulai menatap pada segerombolan pria tersebut,”aaku adalah kekasihnya”ucap baehyun berbohong.

Salah satu pria mulai menyunggingkan bibirnya tampak tak senang dengan baekhyun,”benarkah,tapi kau tak bisa mengambilnya dari kita”

“kenapa?”Tanya baekhyun,”karna dia milik kita”ucap salah satu pria dam di setujui teman-temanya,”kalau begitu lawan aku”
“kau berani”ucap salah satu pria meremehkan baekhyun,”tentu kenapa tidak”ucap baekhyun tak kalah meremehkan

pria itu pun mulai kesal dengan sikap baekhyun yang terbilang sok pahlawan,akhirnya terjadiah aksi saling memukul.

.
.
.

Gadis itu membuka matanya,para segerombolan pria nakal tak ada lagi,ia mulai melirik kea rah baekhyun yang sudah tergeletak di tanah sambil memegang erat perutnya,ringgisan terdengan jelas dari mulut baekhyun.

Gadis itu mulai ber;lari kea rah baekhyun ,”gwenchana~yo?”Tanya sang gadis khawatir,baekhyun mulai meringgis kesakitan,”isss..ani~yo”ucap baekhyun berbohong.

“mari ku lihat luka mu”pinta sang gadis,baekhyun pun mulai membuka bajunya sedikit,terlihat jelas luka gores tapi tak terlalu dalam dan itu pasti akibat pisau.

“mari ku obattin”ucap gadis tersebut,gadis itu mulai mengeluarkan sapu tangan miliknya,gadis itu mencoba menahan rasa sakit baekhyun dengan sapu tangan di gumpal lalu di taruh di luka baekhyun.

Gadis itu terlalu sibuk dengan luka baekhyun,sampai ia tak sadar bahwa baekhyun menatapnya sedari tadi tanpa mendedipkan matanya,”cantik”batin baekhyun.

Baekhyun mulai menarik salah satu tangan sang gadis yang berhasil membuat sang gadis tersontak kaget,”wawaeyo?”Tanya sang gadis,”neommu Yeoppo”ucapn yabaekhyun sambil tersenyum lebar,tapi menurut sang gadis senyumman itu adalah senyumman aneh.

“gomawo~yo”ucap sang gadis sambil tersenyum lebar,”siapa namamu”Tanya baekhyun dan tak menghilangakn senyumnya dari bibirnya,”Lee SunKyu,tapi panggil sunny”jawab sang gadis.

“nama yang indah seperti orangnya”gombal baekhyun,sunny,gadis yang mengakui dirinya adalah suuny hanya bisa tersenyum malu dan berusaha menutupi pipinya yang sudah seperti tomat.

“dan kau”Tanya sang gadis lembut,”Byun Baekhyun”jawab baekhyun,sunny agak merasa aneh dengan tingkah baekhyun,”baekhyun~ssi”
“hmmm”sahut baekhyun dan tak melepaskan pandangannya pada sunny,”berhentilah tersenyum konyol seperti itu”pinta sunny.

Baekhyun mulai tersadar,ia mulai menganggaruk kepalanya yang tak gatal,dan akhirnya ia merasa canggung sendiri.

“indah”ucap baekhyun,ia mulai memejamkan matanya yang kini sudah panas karna air mata.

Ia juga ingat bagaimana ia menyatakan cintanya pada sunny.

“sunny”panggil baekhyun sambil berlari kea rah sunny yang sedang duduk di taman,pemilik namapun mulai melirik kea rah kanan,”baekhyun”ucap sunny dan mulai bangkit dari bangku.

“mianhae,karna membuat mu menunggu”ucap baekhyun menyesal,”ne”ucap sunny lembut dan tersenyum.

Baekhyun pun membalas senyumnya,lalu ia mengulurkan tanganyadan terdapat sebuah ice krim lezat kesukaan sunny,”untuk ku?”Tanya sunny

Baekhyun mulai mengangguk mantap,sunny pun mulai mengambilnya,tapi sayang baekhyun menariknya kembali ,”kenapa?”Tanya sunny bingung.

“aku mau kau jawab dulu pertanyaan ku?”sunny mengerutkan alisnya,”apa itu?”

“maukah kau jadi kekasih ku”Tanya baekhyun,tampak sunny berpikir.

Baekhyun mengulurkan ice krim itu kembali,”jika kau terima,ambil ice krim ini”tambah baekhyun,sunny terus berfikir,sedangkan baekhyun masih sabar menunggu jawabban sunny.

Sunny dengan perlahan mengambil ice krim tersebut,sampai akhirnya ice krim itu sudah di genggamannya,”aku menerima mu,bahkan tanpa ice krim ini,aku akan menerima mu pabo”ucap sunny dan lansgung memeluk baekhyun

Baekhyun merasa sangat senang,akhirnya cinta nya bisa d terimaoleh sunny.

Baekhyun mulai melepaskan pelukkanya tapi dengan wajahnya yang hanya 1cm,baekhyun mulai menutup kedua matanya dan mulai mendekatkanya wajahnya pada wajahnya sunny,dan bisa terlihat bahwa sunny juga menutup kedua matanya.

Chu~

Baekhyun melumat pelan bibir sunny,tampak sunny menikmatinya,ia bahka tak mendorong atau menolaknya,baekhyun mulai melepaskan ciummannya dengan sunny dan menempelkan keningnya pada sunny. Dengan tubuh yang masih berpelukkan

“saranghae~yo”bisik baekhyun,”nado saranghae~yo”balas sunny.

Jika baekhyun mengingat hal itu,hatinya terbang terlempar ke puncak awan,”bagiku kau lebih cantik dari wendy dan Cinderella,sunny~yah”ucap baekhyun.

“hanya dirimu satu-satunya yang membuat hatiku berdebar,sesaat itu aku mulai jatuh untuk mu dengan mata bersinarku”tambat baekhyun.

Ia mulai menatap awan-awan pelapon kamarnya,membayangkan sunny,sesosok gadis yang ia cintai bahkan sangat ia cintai.

Ia mulai membuka lembar berikutnya,buku catatan ini,dengan mata yang berkaca-kaca.

“kita selalu bersama,aku akan terus bergepegangan padamu”ucap baekhyun.

“chagi~yah”panggil baekhyun,”hmm”sahut sunny.

“kau kenapa,kau tak seperti biasanya?”Tanya baekhyun khawatir karna tingkah laku sunny,”ani~yo,hanya saja”jeda sunny,”hanya saja apa?”Tanya baekhyun penasaran.

“hanya saja aku ingin kita putus”lanjut sunny,yang berhasil membuat baekhyun terkejut bukan main”kkenapa?”Tanya baekhyun tergagap sunny hanya diam

Baekhyun mulai menyentuh kedua pundak sunny dan sedikit mengoyang-goyang tubuh sunny,”jawab sunny”pinta baekhyun,”apa kau ada masalah?jika ada,cerita lah,jangan kau tutupi,jangan karna masalah kau mengakhiri kisah cinta kita”ucap baekhyun,sunny hanya menangis.

Sunny mulai menepis kedua tangan baekhyun yang berada di pundaknya,sunny mulai berlari meninggalkan baekhyun tanpa sepatah kata pun yang berhasil membuat baekhyun menangis.

Air mata baekhyun pun tak dapat di bendung lagi,air matanya mulai mengalir di pipinya membentuk sungai kecil.

Merasa masih sanggup membaca buku catatan tersebut,ia pun mulai membuka halaman berikutnya,dan di sana ada sebuah foto kecil tertempel di kertas buku tersebut.

Baekhyun mulai memusutnya dengan air mata yang terus berjatuhan,di sana juga tertulis

pipi merona mu,terasa berjalan di atas awan.Baby boo~,kecantikkan mu membuat hatiku berdebar seperti caramu tersenyum lembut pada saat itu,I Miss You

Baekhyun mulai memegang dadanya yang kini mulai sesak karna tangisannya,”andai kau bisa terbang ke pintu hatiku yang terbuka”ucap baekhyun di tengah isakkanya.

“kau berada di dalam kisah dongeng ku,dank au selalu di dalam sini sayangku~”tambah baekhyu  dan menghapus air matanya yang selalu mengalir.

Ia mulai menyunggikkan senyuman di wajah tampannya,”mungkin jika aku bertemu lagi dengan,mungkin aku masih gugup,…….tanpa dirimu hatiku seperti pulau yang tak berpenghuni,bahkan kutulis semua tentangmu dalam memoriku,yang takkan pernah terhapus,sayangku~,hati ku masih terus berlari,hati ini tanpa mu hanya lah”jeda baekhyun,ia benar-benar tak sanggup melanjutkan kata-katanya lagi.

Ia tahu sunny akan berubah seiring berputarnya sang waktu.

Baekhyun mulai mengakat lembaran berikutnya,lembaran akhirnya di catatan tersbeut,tapi ia terlalu takut, dan tak berani membacanya,ia mencoba mengapus semua kalimat sedih ini.

Baekhyun menutup buku catatan using tersebut,ia menatap buku catatan itu.

“cerita kita tidak akan pernah berakhir”jeda baekhyun

“Karena kita akan bertemu lagi”

 

Fin-

 

Aneh yah,begitulah namanya juga ff abal,moga para readers suka^^